CIKARANG, DAKTA.COM - Komite kebijakan penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi mengklaim kasus aktif di wilayahnya menyisakan 155 orang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 76 orang dirawat di rumah sakit dan 79 orang menjalani isolasi mandiri maupun terpusat. Untuk itu, wilayah dengan industri terbesar di Asia Tenggara tersebut masuk zona hijau.

Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah mengatakan, kasus harian positif bertambah 3 orang pada tanggal 12 September dan 7 orang pada 11 September 2021. Selain itu, terdapat 211 kontak erat, 49 pasien suspek dan 13 orang pasien probable.”Sudah menurun, alhamdulillah menyisakan 155 orang,” kata Alamsyah, Rabu (15/9).

Sebaran kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Bekasi masih terdapat di 20 kecamatan dengan jumlah yang menurun secara signifikan. Tercatat ada tiga kecamatan di Kabupaten Bekasi yang nihil kasus aktif, yakni Kecamatan Bojongmangu, Kecamatan Cabangbungin dan Kecamatan Cikarang Pusat.

Di Kecamatan Tambun Selatan jumlah kasus aktif tersisa 25 orang, Cibitung 17 kasus, Setu 16 kasus, Babelan, Cikarang Barat, Cibarusah, Cikarang Selatan dan Cikarang Utara 11 kasus.

Kemudian Kecamatan Karangbahagia 9 kasus, Cikarang Timur 5 kasus, Muaragembong, Sukatani, Tambun Utara dan Tarumajaya 4 kasus.

Lalu Serang Baru dan Sukawangi 3 kasus, Pebayuran dan Sukakarya 2, Kedungwaringin dan Tambelang 1 kasus. Sementara itu, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi secara kumulatif sebanyak 50.920 orang, dengan rincian 50.235 orang dinyatakan sembuh, 530 meninggal dunia dan 155 orang dalam perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri.

Hingga 14 September 2021, jumlah warga Kabupaten Bekasi yang sudah divaksin dosis kesatu sebanyak 1.209.428 orang atau 50,02 persen dari target 2.417.794 orang. Sementara untuk capaian vaksinasi dosis kedua sebanyak 514.060 orang atau 21,3 persen. Warga Bekasi diminta untuk tetap menerapkan protokol Kesehatan.