BEKASI, DAKTA.COM - Jiwa yang sehat harus dilakukan seimbang dengan olahraga yang cukup. Di tengah pandemi ini, aktivitas kerumunan menjadi kendala ketika seseorang harus berolahraga bersama koleganya.

Sehingga dalam hal ini, perlu inovasi agar semua orang tetap berolahraga untuk membangkitkan jiwa yang kuat. "Hari ini pandemi telah mengubah semuanya. Kopi bareng pun jadi ngopi virtual. Hehe.. Termasuk seluruh aktivitas olahraga," ujar Ketua DPRD Kota Bekasi, Chairoman J. Putro dalam bincang Coffee Morning melalui virtual di Dakta bertema; "Yuk Warga Bekasi Tambah Sehat, Kuat dan Tangguh" pada Jum'at (3/9).

Menurutnya, saat ini di tengah pandemi harus diubah cara olahraga agar tetap sehat. Yakni melibatkan seluruh anggota keluarga untuk berolahraga dengan instruksi menyaksikan dari YouTube.

"Aktivitas apapun tak boleh berhenti di tengah pandemi. Olahraga salah satu instrumen diri yang sehat dan tak boleh berhenti meski saat ini masih pandemi," ujar Chairoman.

Sementara itu, Instruktur Komunitas Senam Sehat Emak-Emak Kota Bekasi, Enggar mengakui aktivitas olahraga melalui komunitas saat ini terkendala. Pandemi menurutnya, membuat seluruh aktivitas olahraga yang biasa dilakukan bersama anggota komunitas menjadi terhenti.

"Olahraga sendiri, jadi berkurang. Tapi memang olahraga bisa dilakukan di rumah. Meskipun kalau olahraga bareng teman-teman di komunitas  jadi semangat," tutur Enggar.

Coffee Morning DPRD Kota Bekasi berlangsung melalui virtual dengan Radio Dakta, bertema; "Yuk Warga Bekasi Tambah Sehat, Kuat dan Tangguh" pada Jum'at (3/9). Menghadirkan narasumber Ketua DPRD Kota Bekasi, Chairoman J. Putro; Ketua Forum Komunitas Gowes Bekasi, Haidi; serta Instruktur Komunitas Senam Sehat Emak-Emak Kota Bekasi, Enggar.