Berakasi Bersama 13 komunitas Bekasi (Dok: Dakta)
BEKASI_DAKTACOM: Sebanyak 13 komunitas masyarakat Kota Bekasi menggelar kegiatan amal berupa pemberian makan siang, pelayanan kesehatan gratis, dan pemberian gizi bagi Balita, kepada masyarakat di lingkungan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah, Sumur Batu, Kecamatan Bantargebang, Ahad, (22/3/15).
Penanggung jawab kegiatan, Ariandi yang juga anggota komunitas berbagi nasi mengatakan, kegiatan amal pemberian nasi bungkus biasanya digelar malam hari, rutin setiap akhir pekan. Tapi kali ini berbeda, karena nasi bungkus yang diberikan lebih banyak dari biasanya, ada sekitar 1100 nasi bungkus untuk diberikan kepada 660 kepala keluarga yang membutuhkan.
"Saat pemberian nasi bungkus malam hari banyak anggota yang tidak bisa ikut, maka kali ini kita gelar pada siang hari dan dibantu 13 komunitas lainnya," kata Ariandi.
Ariandi menyebutkan 13 komunitas ini diantaranya adalah komunitas Berbagi Nasi, Komunitas Man Jadda Wa Jadda, tim Islamic Medical Service (IMS), Sedekah Harian, Laskar Sedekah, Indonesia Mendunia, Indonesia Tanpa JIL dan komunitas lainnya.
Mereka telah mempersiapkan kegiatan amal ini sejak sebulan yang lalu. Sumber dana kegiatan ini berasal dari sumbangan donatur warga, maupun semua pihak di Kota Bekasi.
"Kegiatan ini mendapat dukungan Pemkot Bekasi. Kita telah siap untuk sounding kebeberapa komunitas," ucap Ariandi.
Dijelaskan, pengobatan dan pemeriksaan kesehatan gratis dibatas hingga 300 warga, yang paling banyak memeriksakan kesehatan berasal dari kalangan ibu rumah tangga dan anak-anak. Mereka merupakan masyarakat sekitar TPA Sumurbatu yang setiap hari dekat dengan lokasi pembuangan sampah.
"Kita membentuk 4 tim yang terdiri dari 12 komunitas ini, mereka berkeliling menyisir rumah-rumah masyarakat dan memberikan nasi bungkus. Sementara tim IMS dibantu komunitas lainnya melayani pengobatan gratis, yang dilakukan di rumah H. Dede yang berlokasi di Pangkalan 2, Kampung Ciketing RT 01/01 No. 101 Kelurahan Sumurbatu, Kecamatan Bantargebang Bekasi," paparnya.
Dalam kesempatan itu, Wakil Walikota Bekasi H Ahmad Syaikhu mengawali kegiatan dengan membunyikan suara toa. Dalam sambutannya, H Ahmad Syaikhu mendukung kegiatan kepedulian sesama yang ditunjukan dari beberapa komunitas ini.
"Saya atas nama Pemerintah Kota Bekasi, mengucapkan terima kasih dan mudah-mudahan kegiatan ini berjalan lancar, serta dapat terus dilakukan pada masa mendatang. Ini bentuk kepedulian kita terhadap sesama," ujar H Ahmad Syaikhu.
Panitia telah mempersiapkan kebutuhan nasi bungkus dekat Kantor UPTD TPA Sumur Batu. Sebelum memulai, H Ahmad Syaikhu pun memastikan kepada panitia bahwa nasi bungkus yang diberikan harus dalam keadaan yang baik atau tidak basi.
Usai memastikan hal tersebut, ia langsung meninjau tempat pengobatan gratis. Dan didapatinya puluhan warga sudah mengantri untuk memeriksakan kesehatannya. Ia melihat, memang paling banyak yang memeriksa kesehatan dari kalangan ibu rumah tangga dan anak-anak.
H Ahmad Syaikhu juga sempat melihat terapi pengobatan yang dilakukan salah satu komunitas yang juga ikut membuka stand pelayanan. (goeng).
| Editor | : |
- Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Lepas 420 Calon Jamaah Haji Kloter Pertama ke Tanah Suci
- Kabid SD Disdik Kota Bekasi Marwah Zaitun Bersyukur Kota Bekasi Masuk dalam Program Astacita Persiden di Bidang Pendidikan
- Toilet Sekolah Tidak Terurus Bau dan Kotor Jajaran Dinas Pendidikan Tidak Peduli.
- 100 Hari Kerja Wali dan Wakil Wali Kota Bekasi, 2 BUMD Dinobatkan Penghargaan Nasional
- Muhammad Kamil Syaikhu : Warga Rela Bayar Mahal Kalau Kualitas Air Perumda PDAM Tirta Patriot Baik
- Pemkot Bekasi Segel Bangunan Tak Berizin di Pekayon Jaya
- Momen Haru Ibu Wali Kota Bekasi Temui Para Lansia, Berikan Tanda Cinta dan Ajak Tetap Berkarya di Usia Senja
- Rakor Forum Bekasi Sehat, Wali Kota Bekasi Akan Wujudkan Kota Bekasi yang Lebih Sehat dan Nyaman untuk Warga.
- Aksi Gabungan Camat Bekasi Selatan, Bersihkan Banner Tak Berizin
- Pemkot Bekasi Terbitkan Surat Edaran Larangan Kendaraan Dinas Untuk Mudik
- Tri Adhianto Sewot, Bawahanya Lurah Jatiraden Minta Bantuan Pembelian Pendingin Ruangan Ke Warga
- HUT ke-28 Kota Bekasi: Tri Adhianto dan Haris Bobiho Sumbangkan Gaji Pertama untuk Warga Terdampak Banjir
- Warga Mengeluh Sampah Pasca Banjir Belum Juga Diangkut Dinas Lingkungan Hidup
- Membludak, Pemkot Bekasi Dihimbau Tak Tumpuk Bantuan dan Segera Distribusikan Pada Korban Banjir
- Kota Bekasi Butuh 69 Milyar Perbaiki Kerusakan Infrastruktur Imbas Banjir yang Terjadi
0 Comments