BEKASI, DAKTA.COM - Pelaku pembuangan jasad bayi dalam kantong plastik akhirnya terkuak. Pelaku seorang perempuan ditangkap tidak lama usai videonya viral terekam kamera pengawas milik SMK Bakti pada Selasa 13 Juli kemarin.

Kanit Reskrim Polsek Bekasi Kota Aiptu Arfa menuturkan bahwa polisi mengamankan pelaku beserta mobil yang dikendarai dalam melakukan pembuangan bayi itu.

“Sudah, Belum ada itu dia, sudah lama, ngakunya sebelum lahiran sudah enggak ada kontak sama pasangannya, tidak ada komunikasi,” kata Kanit Reskrim Polsek Bekasi Kota Aiptu Arfa saat dikonfirmasi media, Rabu (14/7).

Dalam rekaman CCTV, nampak seorang perempuan membuang bungkusan plastik, dan nampak juga seorang pria bersama dengan wanita itu mengawasi sekitar lokasi.

“Kalau yang kemaren itu di video, cuma sopir travel dan dia enggak tahu kalau ada isi jasad bayi. Dia cuma antar penumpang saja,” tambahnya.

Dalam rekaman, mobil minibus warna hitam dengan plat daerah digunakan pelaku untuk membawa jasad bayi dan membuangnya.

“Iya sewa, dia numpang saja minta antar ke Bekasi. Dia itu travel, bukan untuk pelakunya doang, ramean tadinya. Bukan nyarter pribadi dia sendirian,” imbuhnya.

Kembali Kanit Reskrim menuturkan bahwa pemilik rental kendaraan tidak mengetahui jika akan mengantarkan untuk membuang bayi. Mobil dengan kendaraan plat Garut nampak jelas terekam kamera pengawas.

“Awalnya dia ya enggak ngomong, bilangnya mau ke bekasi ke tempat saudaranya, Dari Garut, warga sana, berangkat dari Garut ke Bekasi.” Arfa menambahkan.

Pelaku diketahui berinisial M (30) tinggal di wilayah Garut Jawa Barat. Saat diamankan polisi, ia nampak masih bingung dan depresi. Saat dibawa, kondisi jasad bayi malang itu sudah tewas setelah dilahirkan sekitar 2-3 hari lalu.

“Enggak ada, dia ngekost. Masih linglung orangnya, kayak kebingungan gitu. Mungkin depresi ya, kami belum periksa secara medis,” pungkasnya.