Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Ahad, 06/06/2021 15:24 WIB

Tiga Orang Meninggal Akibat DBD, Dinkes Kabupaten Bekasi Sebut Jumlah Kasusnya Menurun

Fogging (Foto : hellosehat.com)
Fogging (Foto : hellosehat.com)

CIKARANG, DAKTA.COM - Pemerintah Kabupaten Bekasi, mencatat penurunan angka kasus demam berdarah dengue atau DBD hingga 44 persen pada kuartal pertama tahun 2021 yaitu dari 176 kasus di periode yang sama 2020 menjadi 98 kasus pada tahun ini.

"Ini hanya statistik, warga tetap harus waspada dan selalu membersihkan lingkungan. Selain waspada COVID-19 juga waspada demam berdarah," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti di Cikarang, Ahad (6/6).

Hingga kuartal pertama tahun ini, angka kasus DBD di Kabupaten Bekasi berjumlah 98 kasus dengan rincian lima kasus pada Januari, lima kasus di Februari, 19 kasus untuk Maret, serta 69 kasus pada April.

"Total ada 98 atau 78 kasus lebih sedikit dibandingkan periode yang sama tahun lalu," pungkas Sri Enny.

Ia menjelaskan, jumlah kasus DBD pada kuartal pertama tahun lalu mencapai 176 kasus. Terdiri dari 30 kasus pada Januari, 21 kasus di Februari, 69 kasus untuk Maret, dan 56 kasus di April. Demam berdarah di wilayah itu mengakibatkan satu warga meninggal dunia tahun lalu.

"Sedangkan tahun ini, sudah ada tiga orang meninggal dunia akibat penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk aedes aegypti itu. Dua kasus meninggal dunia di Kecamatan Kedungwaringin, satu lagi di Kecamatan Tambun Selatan," ujar Sri Enny.

Reporter : Ardi Mahardika
- Dilihat 1015 Kali
Berita Terkait

0 Comments