BEKASI, DAKTA.COM - Memilih jenis produk usaha harus melihat asas manfaat jangka panjang. Ia tak hanya bertahan pada musim tertentu, akan tetapi selamanya memberikan keuntungan peningkatan ekonomi untuk keluarga.

Ada tiga ciri dari model bisnis, pertama yakni produknya sudah teruji dan berkualitas; kedua, menguntungkan dan ketiga; terbukti atau mampu bertahan lama.

"Yang pasti memiliki dampak manfaat dari produk tersebut yang omzetnya rata-rata diatas 10 persen," ujar Ustad Herdy Leonardi dari Al-Falah Group saat bincang daring kepada Dakta, Jumat (7/5).

Dampak pandemi Covid-19 memang mengakibatkan perubahan yang cukup signifikan dalam segala hal. Sehingga memilih produk usaha yang tepat merupakan hal yang harus diperhatikan, jika seseorang mau bangkit bersama.

"Ada 3 hal dalam melihat peluang bisnis. Pertama, menguntungkan kedua, memberikan manfaat dan ketiga, mendekatkan diri kepada Allah SWT," jelas Ustad Herdy.

Menurutnya seseorang tidak perlu berpikir panjang ataupun diskusi jika melihat peluang dari bisnis tersebut yang dapat menguntungkan untuk pendapatan sehari-hari. Termasuk juga memiliki keuntungan dari sisi emosi ataupun spiritual yang dapat dilakukan bersamaan dalam menjalankan bisnis ini.

Ia memaparkan, salah satu usaha yang dapat dipilih masyarakat yakni Al-Falah Group dengan bendera bisnis Halal Network International (HNI).

"HNI ini sudah berjalan sembilan tahun. Kita memiliki 60 produk mulai dari kecantikan dan kesehatan," tegas Ustad Herdy.

Menurutnya, banyak peluang yang diambil jika bergabung dengan Al Falah Group, bisa dengan memanfaatkan teras rumah.

"Kita berharap ini tidak sekadar menjadi pilihan produk untuk hijrah, tapi juga kita ingin mengajak masyarakat untuk mengambil bagian di dalamnya," paparnya.