Senin, 29/03/2021 13:35 WIB
Ketum Dewan Da’wah: Media Punya Tanggung Jawab Peradaban
JAKARTA, DAKTA.COM - Aktivitas dakwah bukanlah sekadar tabligh dan ceramah. Dakwah adalah aktivitas mengubah masyarakat.
Demikian pula dengan aktivitas dakwah melalui media. Di samping menyampaikan isu-isu kontemporer, media juga memiliki tanggung jawab peradaban yang besar.
Demikian disampaikan Ketua Umum Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia (DDII) Dr H Adian Husaini saat menyampaikan sambutan dalam Pengukuhan Pengurus Periode 2021-2024 sekaligus Musyawarah Kerja Nasional III Forum Jurnalis Muslim (Forjim) di Gedung Dewan Da’wah, Jl Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Ahad, 28 Maret 2021.
“Masyarakat sekarang ini perlu dididik agar melek media. Sebab ayat ‘fatabayyanu’ itu nggak diamalkan,” kata Adian yang mengaku prihatin karena dai dan tokoh-tokoh seniorpun saat ini ada yang dengan mudah membagikan kabar-kabar yang ternyata hoaks.
Kalimat “fatabayyanu” dalam ayat ini ada dua qira’ah. Pertama, para jumhur Qurra’ membacanya “fatabayyanu,”, sedangkan al-Kissa’i dan para Qurra’ Madinah membacanya “fatatsaabbatu”. Keduanya memiliki makna yang sama, tetapkanlah atau pastikanlah.
Dengan pengertian seperti di atas, media harus mendidik masyarakat agar tidak menyebarkan informasi sebelum benar-benar diteliti dan dipastikan kebenarannya. Apalagi, kata Adian, saat ini adalah era matinya kepakaran. Masyarakat tidak lagi memperhatikan otoritas seseorang.
“Tugas media harus mendidik masyarakat agar berhati-hati betul. Kedepankan kebenaran dalam situasi apapun,” pesan Direktur At-Taqwa College, Depok itu.
Selain itu, Adian juga meminta wartawan untuk mengajak umat agar tidak mudah menjustifikasi sesuatu. Saat ini, kata dia, masyarakat mudah sekali menilai sesuatu hanya karena tidak ada di media.
Terhadap Forjim, Adian berharap agar organisasi tersebut menjadi tempat berkumpulnya para pejuang dan selalu diridai oleh Allah SWT.
"Saya berharap Forjim menjadi tempat kaderisasi para kader jurnalis Muslim di masa yang akan datang," pungkasnya.
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | Rilis FORJIM |
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
- KONSEP GURU MENURUT MOHAMMAD NATSIR
- Baitul Maqdis Institute Sampaikan 11 Resolusi Palestina dan Dunia Islam kepada Wakil Menlu RI, Anis Matta
- Empat Alasan Mengapa UU Pengelolaan Zakat Rugikan LAZ
- IDEAS: Dana BOS Tak Cukup Angkat Kesejahteraan Guru Honorer
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)
- UMKM Pertanian-Perikanan yang Utangnya Dihapus
- Kebijakan Dan “Potensi Keuntungan”, Sepatutnya Tidak Digunakan Dalam Tindak Pidana Kerugian Keuangan Negara
0 Comments