Sabtu, 13/03/2021 12:02 WIB
KJRI: Saudi Masih Berlakukan Umroh Terbatas
JAKARTA, DAKTA.COM - Konsul Jenderal Republik Indonesia di Jeddah menyampaikan Arab Saudi masih memberlakukan kebijakan pembukaan ibadah umroh secara terbatas menyusul ditutupnya akses pendatang dari 20 negara ke negara tersebut, termasuk Indonesia.
Sementara jamaah di luar 20 negara tersebut diperkenankan menjalankan ibadah umroh.
“Penutupan akses masuk untuk 20 negara sejak 3 Februari lalu masih berlaku. Namun, bagi negara yang diizinkan, warganya tetap bisa melaksanakan umrah. Saat ini ada jamaah dari Libya dan Nigeria yang sedang menunaikan ibadah umroh,” kata Konsul Haji KJRI Jeddah Endang Jumali (10/3).
Kebijakan ini, kata Endang, masih berlaku sejak 3 Februari hingga saat ini, dan yang diizinkan masuk hanyalah warga negara Saudi, diplomat, praktisi kesehatan beserta keluarganya.
Pihaknya belum bisa memastikan kapan kebijakan penutupan akses masuk Saudi bagi 20 negara akan dicabut.
“Penutupan akses masuk belum ada ketentuan sampai kapan, termasuk tidak dibatasi sampai lebaran Idul Fitri atau kapan pun. Belum ada informasi tentang itu,” ungkap dia.
Awalnya, jelas Endang, penyelenggaraan ibadah umroh sempat dibuka untuk warga negara di luar Arab Saudi pada 1 November 2020 hingga 2 Februari 2021. Pada peride tersebut, ada 2.608 jamaah umroh asal Indonesia yang menunaikan ibadah umrah.
“Saat ini seluruh jamaah umroh asal Indonesia sudah kembali ke daerahnya masing-masing,” pungkas Endang.
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | ihram.co.id |
- Gelar Seminar Internasional Fiqh Ta’ayush, WADAH Malaysia Promosikan Hidup Berdampingan di Komuniti ASEAN
- Kondisi Terkini Gaza Utara, MER-C: Bangunan Sekolah Dibakar
- Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARIBP) Mendesak Bantuan Militer untuk Palestina
- Bayi Palestina Lahir Selamat dari Rahim Ibu yang Tewas Dibunuh Israel
- Ekonomi Israel Makin Babak Belur
- Rusia Mengingatkan Turki Agar tak Berilusi Jadi Anggota Uni Eropa
- Filipina Evakuasi Ribuan Warga Saat Topan Mawar Semakin Mendekat
- Korsel Berhasil Luncurkan Satelit Komersial Pertama Kali
- China Minta Bantuan Selamatkan 39 Awak Kapal Tenggelam, 17-nya WNI
- China Ingatkan Jepang Terkait Tanggung Jawab Limbah Nuklir Fukushima
- Madinah Siapkan Diri Sambut Jamaah Haji 2023
- Yordania Tuan Rumah Pembahasan Nasib Suriah di Liga Arab
- WHO Masih Mengidentifikasi Asal-Usul Covid-19
- Jepang Cari Dukungan G7 Untuk Pembuangan Air Olahan PLTN Fukushima
- Turki Desak AS Cabut Sanksi di Bidang Industri Pertahanan
0 Comments