Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 10/03/2021 11:00 WIB

PLN Siapkan Ekosistem Dukung Kendaraan Berbasis Listrik

Talkshow UP3 PLN Bekasi dengan Radio Dakta
Talkshow UP3 PLN Bekasi dengan Radio Dakta

BEKASI, DAKTA.COM - Pemerintah tengah mendorong penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) lebih masif. Oleh karenanya mesti dibuat infrastruktur untuk mendukung kendaraan berbasis tenaga listrik.

 

Sebagai BUMN penyedia listrik nasional, Perusahaan Listrik Negara (PLN) gencar membangun ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) diantaranya Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU).

 

Supervisor Mapping Data dan Jaringan, Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN Bekasi, Rudi Kurniawan mengatakan saat ini secara total, terdapat 102 unit SPKLU. Jumlah tersebut berada di 73 lokasi di Indonesia. Sedangkan untuk SPBKLU terdapat 13 unit yang berada di 12 lokasi di Indonesia.

 

Mulai dari Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Sumatera, dan Sulawesi.

 

"Ditargetkan penyediaan SPKLU bisa mencapai 31.866 unit secara nasional pada 2031. PLN sudah membuat aplikasi Charge.IN yang memudahkan masyarakat untuk mengetahui lokasi SPKLU terdekat dan melihat konsumsi listrik kendaraan pribadi", ujar Rudi dalam talkshow bersama Dakta, yang diselenggarakan via aplikasi Zoom (10/3).

 

PLN juga akan memberikan stimulus berupa diskon 30 persen bagi pengguna kendaraan listrik. Insentif Diskon Tarif Tenaga Listrik tersebut diberikan bagi pengguna kendaraan listrik yang melakukan pengisian daya kendaraan listriknya di rumah pada pukul 22.00-05.00 (7 jam) dengan layanan home charging yang terkoneksi dengan PLN. Charging from Home (CFH) lebih aman, mudah dan murah dalam berkendara.

 

"Saat ini PLN UP3 Bekasi sedang membangun SPKLU yang berada di dalam wilayah kantornya di Jalan Cut Mutia nomor 44 Bekasi. PLN terus berinovasi dalam mendukung inovasi yang memudahkan pengguna kendaraan listrik ini", jelasnya.

 

Sementara itu Manajer Unit Layanan Pelanggan (ULP) Prima Bekasi, Nurcahyaningsih mengatakan untuk mendukung aktivitas masyarakat ditengah pandemi COVID-19 khususnya di wilayah Jawa Barat, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat juga turut mendukung pemerintah dalam menanggulangi penyebaran virus dan mengurangi beban ekonomi masyarakat yang terdampak, dengan melanjutkan dan menyukseskan program stimulus Covid-19 dari pemerintah, berupa pembebasan dan diskon tagihan listrik untuk golongan tertentu.

 

"Kita pastikan tepat waktu dan tepat sasaran, sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial dari Kementerian Sosial. Program ini memberikan biaya listrik gratis kepada pelanggan listrik kategori daya 450 VA dan diskon 50 persen kepada pelanggan kategori daya 900 VA bersubsidi yang sudah terdata. Bagi pelanggan pasca bayar, bantuan ini akan langsung masuk dalam tagihan masing-masing pelanggan, sementara untuk pelangan pra-bayar atau yang menggunakan sistem token", ucapnya.

 

Cahya menyebut, di sisi mutu pelayanan, PLN senantiasa selalu meningkatkan kualitas pelayanannya kepada pelanggan. Salah satu contohnya PLN juga mengeluarkan aplikasi mobile yang sangat membantu masyarakat luas dalam segala bentuk kebutuhan informasi dan layanan.

  

"Melalui aplikasi ini menawarkan fitur-fitur yang memudahkan akses pelanggan terhadap informasi-informasi dan layanan saat ini. Jadi bisa dikatakan layanan PLN saat ini sudah dalam genggaman tangan" tutupnya.***

Reporter : Ardi Mahardika
- Dilihat 1269 Kali
Berita Terkait

0 Comments