Ahad, 07/03/2021 09:22 WIB
Selamatkan Marwah Partai, Ushtuchri dan Ketua Dewan Syuro Mundur dari PKB Kota Bekasi
BEKASI UTARA, DAKTA.COM - Ketua DPC PKB Kota Bekasi Ahmad Ushtuchri menyatakan mundur dari jabatan sebagai ketua. Hal itu, menurutnya lebih baik untuk menyelematkan konflik organisasi dan kader.
Ia menjelaskan, langkah ini diambil sebagai bentuk tanggungjawab kepemimpinannya selama hampir 10 tahun memimpin partai kaum Nadhliyin itu.
“Semalam dari DPW dan DPP memutuskan bahwa akan dipaksakan figur tetap itu, yang bahkan tidak dikenal di PKB Kota Bekasi menjadi pengurus baru. Pada akhirnya untuk menghindari konflik karena kekecewaan banyak kader, saya memilih untuk mundur saja mengingat juga ajaran para kyai juga teladan dari almarhum Gusdur bahwa jabatan itu bukan segala-galanya," tegas Ushtuchri, yang juga cucu salah seorang pendiri NU Kota Bekasi, almarhum KH. Muchtar Tabrani kepada Dakta, Sabtu (6/3) malam.
“Surat instruksi dari DPP PKB kepada seluruh DPC agar segera menggelar Muscab dan sudah kita laksanakan hari ini di Ponpes Annur semuanya sudah kita siapkan,” lanjut Ushtuchri, Anggota DPRD Kota Bekasi.
Ustuchri mengatakan dirinya masih tetap menjadi anggota DPRD kota Bekasi untuk membantu masyarakat juga masih berkiprah melalui jalur pendidikan pesantren, melalui jaringan yang dimilikinya.
“Bagi saya jabatan ketua DPC itu hanya salah satu saja, oleh karenanya saya juga mengimbau kepada para kader untuk tetap tenang dan hari besok siang tetap berkumpul di Pesantren Annnur yang sudah kita persiapkan kita akan isi dengan silaturrahmi, temu kader dan barangkali juga temu kangen dari sejak pemilu kita belum sempat bertemu secara utuh sekota Bekasi," papar Ushtuchri, pimpinan Pondok Pesantren Annur, Bekasi Utara.
Sementara itu, sikap langkah mengundurkan diri dari kepengurusan PKB Kota Bekasi, juga dilakukan Ketua Dewan Syuro KH. Khudori Thahir. Menurutnya, DPW dan DPP PKB sudah tidak lagi menampilkan wajah politik yang santun, beretika dan mengedepankan nilai - nilai akhlakul karimah yang lahir dari rahim Nahdlatul Ulama (NU).
"Melihat dinamika PKB Kota Bekasi terkini, saya selaku Ketua Dewan Syuro dan ditemani Wakil Ketua Dewan Syuro, mendukung sikap Ketua Tanfiziah PKB Kota Bekasi saya juga menyatakan mundur, saya ulang, saya menyatakan saya mundur dari Ketua Dewan Syuro PKB Kota Bekasi," tegas KH. Khudori dalam tayangan video berdurasi 1.40 menit yang dterima redaksi Dakta.
"Kami tidak ingin berada dalam satu gerbong dengan orang - orang yang ingin menghancurkan PKB," lanjut KH. Khudori.
Reporter | : |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments