BEKASI_DAKTACOM: Empat pedagang hewan kurban asal Bima bernama Umar, Murasalim, Sulaiman, dan Zainudin menjadi korban dua orang penipu yang berpura-pura menjadi pembeli. Setidaknya 12 ekor sapi milik korban senilai Rp 196 juta raib dibawa pelaku.

Kejadian ini diawali dengan kedatangan dua orang pelaku penipuan bernama Hadi dan Sutoyo ke lapak penjualan hewan kurban milik korban di Kelurahan Harapan Jaya, Bekasi Utara pada Selasa (16/9).

Untuk meyakinkan korban, kedua pelaku ini membawa uang sebesar Rp 8 juta yang digunakan sebagai uang muka pembelian 12 ekor sapi.

Setelah kesepakatan dibuat, pelaku bersama para korban membawa 12 ekor sapi tersebut ke wilayah Cibuntu, Cikarang Barat, yang diakui pelaku sebagai lapak penjualan miliknya.

Setelah semua sapi diturunkan di Cibuntu, Hadi, salah satu pelaku mengajak para korban ke pasar Tambun dengan dalih mengambil uang pelunasan pembelian sapi.

Sesampainya mereka di pasar Tambun, Hadi meminta KTP salah seorang korban untuk difotokopi demi kepentingan transaksi.

Namun setelah 2 jam ditunggu, pelaku tak kunjung datang, korban yang mulai khawatir ditipu memilih kembali ke lapak pelaku di Cibuntu, naas, 12 sapi mereka sudah raib.

Korban pun segera melapor ke pihak Kepolisian Sektor Bekasi Utara. Korban pun berharap agar polisi dapat menangkap pelaku yang diduga merupakan sindikat penipuan sapi kurban.