Senin, 07/12/2020 13:18 WIB
Pelajar di Pondok Melati, Bekasi Jadi Korban Pengeroyokan
PONDOK NELATI, DAKTA.COM - Pelajar bernama Abdul Rahman Rafi disabet benda tajam jenis celurit di Jalan Raya Kampung Sawah RT 03/02, Kelurahan Jatimurni, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi. Akibatnya korban mengalami luka di bagian tangan.
"Pada saat perjalanan, korban berpapasan dengan tersangka Muhammad Tasdikin Afandi cs. Kemudian tersangka meneriaki korban ayolah (menantang)," kata Kanitreskrim Polsek Pondok Gede Iptu Santri Dirga menyebut kepada wartawan, Senin (7/12).
Peristiwa itu bermula ketika korban bersama dengan 2 temannya mengendarai motor berboncengan dari arah Kampung Sawah menuju Purigading.
Karena melihat tersangka berjumlah banyak, korban berusaha melarikan diri. Namun tersangka tetap mengejar korban.
"Pada saat di TKP korban berhasil disusul dan langsung dihadang, dan terjadilah pengeroyokan," kata Santri.
Saat itu, kata Santri, tersangka bersama teman-temannya turun dari motor dan melakukan pembacokan dengan sebilah celurit kearah korban. "Terkena tangan korban, setelah melihat korban terluka dan celurit tersangka berhasil direbut oleh korban, tersangka langsung pergi bersama temna-temannya," kata dia.
Selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Jatisampurna, Kota Bekasi. "Korban mengalami luka mengeluarkan darah pada bagian lengan tangan sebelah kanan," ucap Santri.
Tak butuh lama, kata Santri, petugas langsung menangkap salah satu pelaku. "Satu tersangka berhasil diamankam, dan tersangka lainnya masih DPO," ujar dia.
Reporter | : |
- Pelaku Penusukan Maut Bocah Pulang Mengaji di Cimahi Ditangkap Polisi
- Komnas HAM: Gas Air Mata Penyebab Utama Tragedi Kanjuruhan
- Kapolri Pastikan Irjen Teddy Minahasa Ditangkap Kasus Narkoba
- Polri Naikkan Tragedi Kanjuruhan Jadi Penyidikan, Tersangka Segera Ditetapkan
- Polri Libatkan Kompolnas Awasi Investigasi Tragedi Kanjuruhan
- Putri Candrawathi Akhirnya Resmi Ditahan
- Polri Limpahkan Tersangka Ferdy Sambo dkk ke Kejaksaan Pekan Depan
- Banding Ditolak, Ferdy Sambo Tetap Diberhentikan Tidak Hormat dari Polri!
- Gubernur Papua Lukas Enembe Diduga Alirkan Uang ke Rumah Judi di Luar Negeri
- Motif Penganiayaan Santri Pondok Gontor hingga Tewas, Diduga karena Masalah Kekurangan Alat
- Pakar Pidana Sebut Penganiayaan Santri Gontor Bisa Dikualifikasikan Pembunuhan
- IPW Yakin Motif Pelecehan Seksual Putri Candrawathi Hanya Alibi
- LPSK Sebut Bharada E Sempat Emosi Saat Rekonstruksi karena Tak Sesuai
- 3 Poin Kasus KM 50 yang Disinggung Laskar FPI ke Kapolri
- Kapolri: Motif Pembunuhan Brigadir J Pelecehan atau Perselingkuhan
0 Comments