Kamis, 03/12/2020 10:26 WIB
Program JKN-KIS Tingkatkan Akses Kesehatan Masyarakat
BEKASI, DAKTA.COM - Ryan (22) merupakan salah satu peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Tim Jamkesnews pada Kamis (3/12) berkesempatan berbincang banyak dengan pemuda satu ini. Lebih lanjut dirinya mengatakan jika sudah lama mendaftar Program JKN-KIS.
Pria 22 tahun ini menyampaikan pandanganya mengenai adanya Program JKN-KIS. Menurutnya dengan adanya program ini maka tingkat kesehatan masyarakat Indonesia bisa lebih baik lagi. Dengan iuran terjangkau dan akses fasilitas kesehatan yang semakin banyak dan bekerjasama dengan BPJS Kesehatan maka masyarakat dengan sangat mudah dapat berobat.
“Saat ini klinik atau rumah sakit makin banyak, sehingga akses masyarakat untuk berobat juga mudah, ditambah sudah memiliki jaminan kesehatan yang iurannya saya rasa terjangkau sehingga masyarakat tidak perlu takut lagi berobat,” jelasnya.
Ryan mengatakan dengan menjadi peserta Program JKN-KIS dirinya mendapatkan begitu banyak manfaat yang luar biasa, apalagi untuk masyarakat di sekitar yang pada awalnya di tahun-tahun sebelumnya banyak masyarakat yang takut untuk berobat ke rumah sakit karena masalah biaya yang cukup mahal, tapi sekarang dengan adanya Program JKN-KIS banyak masyarakat yang sudah tidak takut dan khawatir lagi untuk pergi berobat ke rumah sakit maupun ke puskesmas karena sudah ditanggung.
“Sekarang apapun penyakitnya bisa dipakai untuk berobat, dulu kalo sakitnya parah dan kira-kira biayanya mahal paling alternatif aja, cocok-cocokan kalo alternatif tanpa ada metode yang pasti dan obat yang pasti, tapi kalau sudah ke rumah sakit kan prosedurnya jelas dan obatnya juga pasti, dijamin pula biayanya sehingga buat apa lagi takut berobat,” jelasnya.
Lebih lanjut dirinya juga mengatakan mengajak masyarakat di lingkungan sekitar yang belum mengetahui program ini untuk bisa mengenal dan ikut serta dalam Program JKN-KIS.Menurutnya semakin banyak masyarakat yang ikut serta maka akan semakin banyak masyarakat yang akan lebih terjamin untuk meningkatkan taraf kesehatannya.
“Harapannya semua bisa terdaftar dan memiliki jaminan kesehatan untuk dirinya atau keluarganya, apalagi jika membayar iuran secara tepat waktu, pasti akan menjadi salah satu bentuk keperdulian kita terhadap keluarga serta program ini agar tetap berjalan,” tutupnya. (DA/pm)
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | Rilis BPJS Kesehatan |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments