Kamis, 01/10/2020 10:46 WIB
Jaminan Kesehatan Untuk Masyarakat Indonesia
BEKASI, DAKTA.COM - Menjadi peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat merupakan kewajiban untuk seluruh rakyat Indonesia. Indra (35) salah satunya, pria yang merupakan salah satu guru di sekolah menengah atas yang berada di Kota Bekasi ini bersedia meluangkan waktunya berbincang dengan Tim Jamkesnews pada Kamis (10/09).
Menurut pendapatnya sakit merupakan anugerah tuhan yang sangat mungkin dialami oleh setiap individu, tapi sakit bisa di cegah atau dikurangi resikonya dengan cara melakukan pola hidup sehat. Namun banyak orang tidak menyadari bahwa menjaga kesehatan itu lebih penting bahkan sangat penting apalagi di masa pandemi seperti ini.
“Sakit pasti datang, tapi bagaimana kita mencegah agar dampaknya tidak terlalu besar atau intensitasnya jarang maka pola hidup sehatlah yang harus kita terapkan, terlebih dalam pandemi seperti ini tidak hanya pola hidup sehat, protokol kesehatan juga penting, namun dibalik itu semua sebagai pondasi kita juga harus memiliki jaminan kesehatan sehingga lebih tenang,” jelasnya.
Indra, saat berbincang dengan Tim Jamkesnas
Indra yang pada sore itu di temui mengatakan beruntung sudah terdaftar Program JKN-KIS. Baginya tidak hanya guru saja yang harus memiliki jaminan kesehatan namun seluruh lapisan masyarakat wajib memiliki apalagi pekerja lapangan yang memiliki resiko terkena penyakit atau fisik yang terkuras lebih banyak dibandingkan pekerja kantoran.
“Saya merasa beruntung karena sudah terdaftar menjadi salah satu peserta Program JKN-KIS. Jadi untuk masalah biaya saya tidak terlalu khawatir jika nantinya ada apa - apa ketika sakit. Apalagi ketika nantinya harus mengeluarkan biaya, pasti itu sangat besar tapi semenjak ada kartu ini saya menjadi lega karna tidak terlalu terbebani. Mempunyai kartu ini sangat lah penting untuk semua khalayak bukan untuk guru saja ,tapi untuk masyarakat lainya , baik muda ,tua ,baik guru, baik buruh dll,” jelasnya.
Menurutnya dengan adanya kartu ini kita menjadi lebih tenang di bandingkan jaman - jaman sebelum adanya Program JKN-KIS. Tapi banyak masyarakat lainnya yang belum menyadari juga manfaat dari kartu ini.
“Saya heran masih ada orang tidak mau merasa repot untuk membuat kartu ini, padahal banyak sekali manfaatnya apalagi untuk masyarakat yang kemampuan finansial biasa saja, kartu ini sangat berguna sekali untuk meringankan biaya dari pada harus hutang sana sini untuk berobat,” jelasnya. (DA/pm)
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | Rilis BPJS Kesehatan |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments