BEKASI_DAKTACOM: Program Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi dalam menggelar turnamen sepak bola Liga Santri Nasional (LSN) di Karawang, mendapat apreasiasi dari pengurus majelis zikir Zulfakar.

Penanggung jawab majelis zikir Zulfakar, Yanuar Prihatin, menyampaikan apresiasi tersebut dalam sambutannya pada acara Zikir Akbar di Masjid Raudhatul Jannah, Vila Mas Garden, Perwira - Bekasi Utara, Minggu (6/9) malam yang juga dihadiri oleh Menpora Imam Nahrawi.

Menurut Yanuar, gagasan Liga Santri Nasional ini adalah wujud dari pengejewantahan kepedulian Menpora terhadap dunia pesantren, ditambah latar belakang Imam Nahrawi yang memang sempat nyantri.

"Coba bayangkan, menteri - menteri sebelumnya belum pernah menggelar LSN," pungkas Yanuar yang juga anggota komisi 2 DPR RI dari fraksi PKB.

Dalam sambutannya, Imam Nahrawi menceritakan bagaimana pesantren ASAD di Karawang seluruh santrinya merupakan para pemain sepak bola.

Imam menjelaskan, peran pesantren memiliki andil dalam kemajuan sepak bola nasional. Ia juga berharap  dari pesantren akan lahir santri - santri yang tangguh dan cinta terhadap olahraga.

"Dari pesantren kita berharap lahir para santri yang cinta sepak bola dan bermain musik," paparnya.