Senin, 10/08/2020 15:27 WIB
Kali Cilemahabang Kembali Berwarna Hitam Pekat dan Berbau Menyengat
CIKARANG, DAKTA.COM - Kali Cilemahabang kembali berwarna hitam pekat dengan bau menyengat pada beberapa hari ini.
Warga sekitar bantaran Kali Cilemahabang mengeluhkan kondisi ini dimana air berwarna hitam menimbulkan bau tak sedap sampai ke pemukiman warga sehingga warga tidak bisa mengunakannya untuk kebutuhan sehari-hari.
Sebelumnya, warga di 3 desa 2 kecamatan di Kabupaten Bekasi beberapa waktu lalu, sempat melakukan aksi unjuk rasa, dan terdapat kesepekatan antara warga dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk menindak perusahaan yang membuang limbahnya di kali tersebut, namun kesepakatan itu dinilai tidak dijalankan dan kali kembali hitam pekat.
Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Karangraharja Kecamatan Cikarang Utara, Safwan mengatakan sejauh ini warga mepertanyakan kesepakatan yang dijalankan, mengapa kali kembali menghitam dan perusahaan tetap membuang limbahnya ke kali cilemahabang.
"Semestinya adanya pencemaran ini juga menjadi perhatian dari bupati, karena Kali Cilemahabang lewat di depan kediamannya," ujarnya, Senin (19/8).
Apalagi, lanjutnya, pencemaran ini sudah berlangsung selama bertahun-tahun dan sudah disampaikan ke Dinas Lingkungan Hidup, namun tidak ada tindakan.
Safwan menambahkan, adanya pencemaran ini menyebabkan warga kesulitan mendapatkan air bersih, karena Kali Cilemahabang dimanfaatkan untuk kebutuhan cuci dan mandi.
"Bahkan, air di Kali Cilemahabang itu juga menjadi sumber bagi water treatment plant di 3 perumahan, sehingga dengan adanya pencemaran limbah itu berakibat juga tercemarnya air di perumahan," pungkasnya. **
Reporter | : | Ardi Mahardika |
Editor | : |
- Lippo Cikarang Catat Marketing Sales Rp323 Miliar di Kuartal I 2025, Capai 19,6 Persen dari Target Tahunan
- Komitmen Dukung Kebijakan Bupati, PT BBWM Renovasi Rumah Tidak Layak Huni di Babelan
- LPCK Prioritaskan Keberlanjutan untuk Ciptakan Nilai Jangka Panjang bagi Pemangku Kepentingan
- PT BBWM Berbagi Kebahagiaan Ramadhan, Santuni Anak Yatim di Babelan
- FajarPaper Terima Kunjungan KLH, Kemenperin, dan APKI Bahas Pengelolaan Limbah dan Bank Sampah
- Global Insan Mulia Gelar Gebyar Ramadan 1446 H, Santuni 100 Yatim dan Dhuafa
- Lippo Cikarang Mall Rayakan Tiga Dekade dengan Identitas Baru dan Konsep Lebih Modern
- Lippo Cikarang Cosmopolis Resmikan Taman Anabul, Fasilitas Baru untuk Hewan Peliharaan
- Forkammi Dorong Peningkatan Kompetensi Khotib melalui Dauroh Khutoba
- FajarPaper Dukung Perekonomian Berkelanjutan dengan Budidaya Lele dan Pengelolaan Sampah
- BBWM Rayakan 22 Tahun, Komitmen pada Pembangunan dan Tanggung Jawab Sosial untuk Masyarakat
- Pagar Laut di Bekasi untuk Pembangunan Alur Pelabuhan
- Gadang Barubah Hadir di Cikarang: Restoran Padang dengan Konsep Unik
- Bekasi Premier Pencak Silat Tournament 2nd Edition 2025: Membangkitkan Cinta pada Pencak Silat
- FajarPaper Sukseskan Panen Lele, Dukung Kemandirian Ekonomi Warga Binaan
0 Comments