Ahad, 02/08/2020 12:15 WIB
Pasien Positif Covid-19 di RSD Wisma Atlet Berkurang 53 Orang
JAKARTA, DAKTA.COM - Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, hingga Ahad (2/8) pukul 08.00 WIB, merawat sebanyak 1.421 pasien terkonfirmasi positif Covid-19, berkurang 53 orang dari hari sebelumnya sebanyak 1.474 pasien.
"Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang dirawat di RSD Wisma Atlet, hingga Minggu (2/8) pukul 08.00 WIB berjumlah 1.421 pasien, berkurang 53 orang," ujar Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangan persnya di Jakarta, Ahad (2/8).
Sementara itu, pasien berstatus suspek saat ini berjumlah tujuh orang, bertambah tiga orang dari hari sebelumnya yakni empat orang.
Secara keseluruhan, jumlah pasien yang menjalani rawat inap di RSD Wisma Atlet berjumlah 1.428 orang, terdiri atas 779 pria dan 649 wanita.
"Pasien rawat inap berkurang 50 orang, semula 1.478 orang menjadi 1.428 orang," kata Aris.
Wisma Atlet Kemayoran resmi difungsikan sebagai Rumah Sakit Darurat Covid-19 oleh Presiden Joko Widodo pada 23 Maret 2020. Rumah sakit ini berkapasitas 12.000 orang.
Pasien yang dirawat di RSD Wisma Atlet sejak 23 Maret hingga saat ini terdaftar 8.943 orang, sementara pasien yang dirujuk ke rumah sakit lainnya sebanyak 209 orang.
Pasien yang pulang atau telah dinyatakan sembuh tercatat 6.053 orang, sedangkan yang meninggal dunia tiga orang.
Dalam kesempatan itu, Aris juga melaporkan perkembangan jumlah pasien di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Kepulauan Riau, yang kini merawat inap sebanyak 268 pasien, terdiri atas 178 pria dan 90 wanita.
Jumlah tersebut bertambah enam orang dari hari sebelumnya yakni 262 orang. Dari 268 pasien yang dirawat inap, 41 orang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19, sedangkan 227 pasien lainnya berstatus suspek.
"Rekapitulasi pasien terdaftar di RSKI Pulau Galang terhitung sejak 12 April 2020 berjumlah 884 orang, pasien dirujuk ke RS lain dua orang, yang dinyatakan membaik atau sembuh 186 orang, pasien suspek selesai perawatan 428 orang, dan yang meninggal nihil," kata Aris.
Sementara itu, data total jumlah ABK dan pekerja migran yang telah pulang kembali ke Indonesia hingga saat ini tercatat 69.297 orang, sebanyak 3.602 orang masih dikarantina, sedangkan 65.695 orang lainnya telah diperbolehkan pulang.
Berdasarkan data yang dihimpun dari laman resmi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di www.covid19.go.id, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia hingga Sabtu (1/8) pukul 12.00 WIB, bertambah 1.560 kasus, sehingga total menjadi 109.936 kasus, sementara yang sembuh berjumlah 67.919 orang, dan 5.193 orang meninggal dunia. **
Editor | : | |
Sumber | : | Antara |
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
- KONSEP GURU MENURUT MOHAMMAD NATSIR
- Baitul Maqdis Institute Sampaikan 11 Resolusi Palestina dan Dunia Islam kepada Wakil Menlu RI, Anis Matta
- Empat Alasan Mengapa UU Pengelolaan Zakat Rugikan LAZ
- IDEAS: Dana BOS Tak Cukup Angkat Kesejahteraan Guru Honorer
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)
- UMKM Pertanian-Perikanan yang Utangnya Dihapus
0 Comments