Ahok Inginkan Monas Jadi Pusat Demonstrasi
JAKARTA_DAKTACOM: Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama berencana menjadikan lapangan Monas sebagai pusat aksi unjuk rasa. Berkaca pada aksi massa buruh kemarin, pria yg akrab disapa Ahok ini menginginkan adanya suatu tempat khusus bagi masyarakat yg ingin berunjuk rasa tanpa mengganggu aktivitas warga lainnya.
"Kemarin ada demo buruh besar-besaran kan di Patung Kuda, biasanya bikin macet jalan. Nah, nanti kita mau arahkan ke Monas bagi yang ingin berunjuk rasa biar nggak mengganggu," ujarnya, Rabu (2/9).
Ahok bahkan akan menyediakan fasilitas umum bagi mereka di lapangan Monas.
"Itu kan seperti di Inggris, ada taman besar buat masyarakat untuk berunjuk rasa. Nanti kita kasih juga disitu ada toiletnya, ambulans, bahkan nanti kita siapin tenda buat wartawan yang lagi ngeliput. Yang penting jangan dirusak," jelasnya.
Seperti diketahui pada hari Selasa (1/9) kemarin, sekitar 50 ribu massa buruh melakukan aksi unjuk rasa menuntut pemerintah segera memperbaiki perekonomian nasional dan mencegah terjadinya gelombang PHK massal.
Aksi unjuk rasa yg dilakukan oleh massa ini memang kerap menimbulkan kemacetan sehingga pihak kepolisian melakukan rekayasa arus lalin.
Reporter | : | |
Editor | : |
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
- KONSEP GURU MENURUT MOHAMMAD NATSIR
- Baitul Maqdis Institute Sampaikan 11 Resolusi Palestina dan Dunia Islam kepada Wakil Menlu RI, Anis Matta
- Empat Alasan Mengapa UU Pengelolaan Zakat Rugikan LAZ
- IDEAS: Dana BOS Tak Cukup Angkat Kesejahteraan Guru Honorer
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)
- UMKM Pertanian-Perikanan yang Utangnya Dihapus
- Kebijakan Dan “Potensi Keuntungan”, Sepatutnya Tidak Digunakan Dalam Tindak Pidana Kerugian Keuangan Negara
- INFRASTRUKTUR TRANSPORTASI HARUS BERLANJUT DENGAN PEMBENAHAN
- Nama Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran
0 Comments