Kamis, 04/06/2020 17:23 WIB
Minta Keringanan Biaya Pendidikan, Mahasiswa Geruduk Kantor Pemkot Bekasi
BEKASI, DAKTA.COM - Mahasiswa dari sejumlah kampus di Kota Bekasi menggelar aksi unjuk rasa di kantor Pemerintah Kota Bekasi, Jl. Jenderal Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Kamis (4/6/2020).
Dalam tuntutannya, mereka meminta pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk segera membebaskan biaya pendidikan.
"Kami berharap kepada Pemerintah Kota Bekasi untuk mendesak Kemendikbud agar segera membebaskan biaya pendidikan," tegas Reza Nur Pahlevi, selaku Koordinator Aksi.
Aksi yang dilakukan dengan tetap menjaga jarak diantara peserta aksi tersebut mengedepankan protokol kesehatan. Para pendemo memakai masker dan menjaga jarak antara satu dengan yang lainnya.
Dalam orasinya, Reza mengutarakankan wabah corona ini sangat berdampak ke masyarakat, termasuk mahasiswa. Sehingga, banyak mahasiswa yang terkendala mengikuti mata perkuliahaan akibat tak mampu membayar uang kuliah.
"Tuntutan yang paling utama, yakni agar Pemkot Bekasi bisa membebaskan selama 1 semester atau selama pandemi Covid-19 ini terjadi," imbuh Reza.
Apalagi, sambung Reza, selama pandemi Covid-19 aktivitas perkuliahaan tetap berjalan melalui online. Hal tersebut diakuinya, sangat merugikan.
"Karena kita masih dibiayai oleh orang tua. Dan sekarang orang tua kami banyak yang sudah tidak mampu," paparnya.
Namun di satu sisi, di Kota Bekasi yang mayoritas merupakan perguruan tinggi swasta sehingga belum sepenuhnya terasa kebijakan konkret di tengah Covid-19
"Hal ini seharusnya menjadi pertimbangan Kota Bekasi dalam menegakkan keadilan pendidikan terkhusus pendidikan tinggi di dalam kampus. Hal ini terfokuskan bahwa pemuda dan mahasiswa Kota Bekasi tergerak atas dasar polemik yang terjadi di dunia pendidikan," jelasnya.
Menurutnya, Kemendikbud hanya mengeluarkan kebijakan terkait pengaturan formil semata di kala menghadapi pandemi Covid-19, dan tidak mengeluarkan kebijakan konkret.
"Pandemi Covid-19 ini dirasakan oleh seluruh masyarakat di Indonesia. Maka dengan hal ini kami pemuda dan mahasiswa Kota Bekasi menuntut, bebaskan biaya pendidikan seutuhnya," ungkapnya.
Ia menekankan, seharusnya tanggungjawab pendidikan di Indonesia ditanggung oleh negara yang membiayainya.
"Hal ini pun terbentur pula dengan persoalan UU No.12 Tahun 2012 Tentang Perguruan Tinggi yang pada akhirnya terbentuknya Yayasan atau Badan Hukum Pendidikan di dalam pendidikan sehingga terasa dan sangan terasa komersil akibat swastanisasi. Kami sebagai mahasiswa menuntut keras persoalan Pendidikan kepada Pemkot Bekasi untuk mewakili aspirasi kami sebagai pelajar/mahasiswa," terangnya.
Reza mengaku, pihaknya merasa tidak puas dengan surat balasan yang dilayangkan Pemerintah Kota Bekasi No : 443/216/set.COVID-19 Tentang 'Rencana Aksi Hasil Evaluasi Peraturan/Kebijakan Penanganan Covid-19', dan hasil audiensi dengan para jajaran Pemerintah Kota Bekasi yang dipaparkan.
"Maka dari itu kami menutut agar seluruh pendidikan di Kota Bekasi digratiskan. Mari kita lihat dunia pendidikan yang ada di Kota Bekasi ini bukan hanya memikirkan permasalahan perut saja, bayangkan saudara, kerabat, dan keluarga masih susah mengakses dunia pendidikan hari ini, padahal Covid-19 ini dampaknya keseluruh segmentasi masyarakat yang mendasar," pungkasnya. **
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments