Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 06/05/2020 16:01 WIB

Pemkab Bekasi Kekurangan Stok Rapid Test

Ilustrasi Rapid Test
Ilustrasi Rapid Test
CIKARANG, DAKTA.COM - Pemerintah Kabupaten Bekasi kekurangan stok alat rapid test (tes cepat) Covid-19.
 
Saat ini jumlahnya tinggal sekitar 400 buah, padahal alat tersebut naantinya dapat digunakan untuk memeriksa warga Kabupaten Bekasi yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang jumlahnya ribuan.
 
Jubir Pusat Informasi dan Koordinasi Covid 19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah mengatakan dalam sehari jumlah orang yang dites sekitar 200, artinya alat tersebut akan segera habis.
 
"Sebenarnya, pemerintah daerah telah memesan 1500 alat ke pihak swasta, tetapi belum datang," ungkapnya di Cikarang, Rabu (6/5).
 
leh karenanya, ia mengaku, pihaknya berupaya meminta bantuan alat itu ke kementerian.
 
Sementara itu, untuk jumlah angka positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi, Rabu (6/5) mencapai 94 kasus.
 
Dengan pasien sembuh angkanya 47, meninggal 10 orang, 9 orang tengah dirawat, dan 28 menjalani isolasi mandiri.
 
ODP 2845, PDP 808 dan Orang Tanpa Gejala (OTG) 580. **
 
Reporter : Ardi Mahardika
Editor :
- Dilihat 1824 Kali
Berita Terkait

0 Comments