Polda Metro Jaya Kerahkan 1000 Personil Jaga Kpg Pulo
JAKARTA_DAKTACOM: Polda Metro Jaya kembali mengerahkan 1.000 personel untuk menjaga wilayah Kampung Pulo, Jakarta Timur. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi ancaman bentrok yang kembali terjadi saat penggusuran berlangsung.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal melalui pesan singkatnya kepada wartawan mengatakan pagi ini sejumlah satuan setara kompi dikerahkan untuk melakukan pengamanan. Pasukan ini merupakan gabungan dari Polres Jakarta Timur dan Brimob Polda Metro Jaya.
"Kekuatan personel yang diturunkan oleh Polres Metro Jakarta Timur adalah 4 SSK dan dari Sabhara Polda 3 SSK," ujarnya, Jumat (21/8) pagi
Polda Metro juga menurukan 20 Pasukan Anti Anarkistis (Patra) dari Brimob. Selain itu, juga diturunkan 100 personel reserse kriminal umum dan intelijen keamanan. Sementara itu Satpol PP 1.300 personel. Seluruh kekuatannya yakni 2.300 personel.
Rencananya, pagi ini penertiban bantaran sungai Ciliwung akan kembali dilakukan. Meski kemarin sempat terjadi bentrok dan penolakan dari masyarakat Kampung Pulo, pemerintah DKI tetap akan melakukan penggusuran tersebut.
Untuk mengantisipasi kemacetan dan penumpukan kendaraan di sekitaran Jatinegara akan dilakukan pengalihan arus dan rekayasa jalan. Hal tersebut akan berlaku situasional.
Reporter | : | |
Editor | : | |
Sumber | : | Republika Online |
- Pelaku Penusukan Maut Bocah Pulang Mengaji di Cimahi Ditangkap Polisi
- Komnas HAM: Gas Air Mata Penyebab Utama Tragedi Kanjuruhan
- Kapolri Pastikan Irjen Teddy Minahasa Ditangkap Kasus Narkoba
- Polri Naikkan Tragedi Kanjuruhan Jadi Penyidikan, Tersangka Segera Ditetapkan
- Polri Libatkan Kompolnas Awasi Investigasi Tragedi Kanjuruhan
- Putri Candrawathi Akhirnya Resmi Ditahan
- Polri Limpahkan Tersangka Ferdy Sambo dkk ke Kejaksaan Pekan Depan
- Banding Ditolak, Ferdy Sambo Tetap Diberhentikan Tidak Hormat dari Polri!
- Gubernur Papua Lukas Enembe Diduga Alirkan Uang ke Rumah Judi di Luar Negeri
- Motif Penganiayaan Santri Pondok Gontor hingga Tewas, Diduga karena Masalah Kekurangan Alat
- Pakar Pidana Sebut Penganiayaan Santri Gontor Bisa Dikualifikasikan Pembunuhan
- IPW Yakin Motif Pelecehan Seksual Putri Candrawathi Hanya Alibi
- LPSK Sebut Bharada E Sempat Emosi Saat Rekonstruksi karena Tak Sesuai
- 3 Poin Kasus KM 50 yang Disinggung Laskar FPI ke Kapolri
- Kapolri: Motif Pembunuhan Brigadir J Pelecehan atau Perselingkuhan
0 Comments