Senin, 02/03/2020 11:43 WIB
Jokowi Umumkan Dua Orang WNI Positif Corona
Ilustrasi virus corona (Foto/iStockphoto)
JAKARTA, DAKTA.COM - Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya dua orang warga negara Indonesia (WNI) yang positif terjangkit virus corona.
Jokowi menyebut dua WNI tersebut sempat berkontak dengan seorang warga negara Jepang yang positif virus corona saat datang ke Indonesia. Sehingga keduanya ikut terpapar virus corona.
"Ada orang Jepang yang ke Indonesia kemudian tinggal di Malaysia dan dicek di sana ternyata positif corona. Tim dari Indonesia langsung menelusuri," katanya dalam konferensi persnya di Jakarta, Senin (2/3).
Jokowi mengatakan, tim penelusuran itu mencari, siapa saja yang ditemui oleh orang Jepang itu saat datang ke Indonesia serta lokasi pertemuannya.
"Ternyata orang yang telah terkena virus corona itu berhubungan dengan dua orang, seorang ibu yang umurnya 64 tahun, dan putrinya yang berumur 31 tahun," ungkap Jokowi.
Menurutnya, penetapan dua orang tersebut sudah melalui pengecekan dari Kementerian Kesehatan.
"Dicek dan tadi pagi saya dapat laporan dari Pak Menkes bahwa ibu ini dan putrinya positif corona," kata Jokowi
Namun, Jokowi belum menyebutkan ibu dan anak itu tinggal dan dirawat di mana.
"Di indonesia. Sudah di rumah sakit," ujar Jokowi.
Jokowi mengaku, pihaknya sejak awal sudah menyiapkan dengan standar yang baik terkait pencegahan dan penanganan virus corona. **
| Editor | : | |
| Sumber | : | Radio Dakta |
- BP Haji: Sesuai Perintah Presiden, Sudah ada 7 Penyidik KPK yang dilantik menjadi Eselon 2 dan 1 orang lagi akan menjadi Eselon 1 di BPH
- Saudi Berencana Batasi Usia Jemaah Haji Lansia di Atas 90 Tahun pada 2025
- Kritik OCCRP, Pakar Hukum: Nominasikan Tokoh Korup Tanpa Bukti adalah Fitnah
- 5 Profil Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024 Versi OCCRP, Jokowi Salah Satunya
- Akal Bulus BI, CSR Dialirkan ke Individu Lewat Yayasan, Ada Peran Heri Gunawan dan Satori?
- Promo Libur Akhir Tahun Alfamidi
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
0 Comments