Senin, 03/02/2020 08:19 WIB
Gus Sholah Berpulang, MPR RI Berduka
JAKARTA, DAKTA.COM - Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) dan segenap keluarga besar MPR RI berkabung atas wafatnya KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah pada Ahad (2/2) malam. Almarhum Gus Sholah akan selalu dikenang sebagai negarawan yang gigih menjaga dan merawat persatuan bangsa.
“Almarhum tidak hanya dikenal sebagai Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng di Jombang. Lebih dari itu, almarhum sudah menjadi tokoh panutan, karena Gus Sholah selalu berbicara dan bekerja demi persatuan dan kesatuan bangsa. Almarhum pun selalu berbicara dan bekerja demi terwujudnya persatuan umat beragama,” kata Ketua MPR di Jakarta, Senin (3/1).
Ia menyampaikan, bukan hanya segenap keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) yang merasa kehilangan Gus Sholah, melainkan para sahabat almarhum dari berbagai kalangan dan komunitas lainnya pun merasakan kehilangan, termasuk Partai Golkar.
"Nama almarhum tak akan pernah hilang dari catatan Partai Golkar. Sebab, pada pemilihan presiden tahun 2004, Partai Golkar meminang Gus Sholah sebagai calon wakil presiden untuk disandingkan dengan calon presiden Wiranto," ucapnya.
Ia mengatakan, selama hidupnya, Gus Sholah sering menerima dan menampung keluh kesah dari beragam kalangan. Itu sebabnya, banyak komunitas menjadikan almarhum Gus Sholah sebagai sosok pejuang martabat kemanusiaan. Dan, almarhum melakoni peran itu tanpa pamrih. Dia menyuarakan berbagai persoalan melalui sejumlah tulisan yang dipublikasikan, serta tak segan menyampaikan kritik yang konstruktif.
“Saya ikut merasakan kesedihan keluarga almarhum Gus Sholah dan keluarga besar Nahdliyin. Dalam suasana duka ini, saya dan rekan-rekan di MPR melantunkan doa agar keluarga dan komunitas Nahdliyin tabah serta merelakan kepergian almarhum Gus Sholah,” tutur Bamsoet. **
Reporter | : | Ardi Mahardika |
Editor | : |
- BP Haji: Sesuai Perintah Presiden, Sudah ada 7 Penyidik KPK yang dilantik menjadi Eselon 2 dan 1 orang lagi akan menjadi Eselon 1 di BPH
- Saudi Berencana Batasi Usia Jemaah Haji Lansia di Atas 90 Tahun pada 2025
- Kritik OCCRP, Pakar Hukum: Nominasikan Tokoh Korup Tanpa Bukti adalah Fitnah
- 5 Profil Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024 Versi OCCRP, Jokowi Salah Satunya
- Akal Bulus BI, CSR Dialirkan ke Individu Lewat Yayasan, Ada Peran Heri Gunawan dan Satori?
- Promo Libur Akhir Tahun Alfamidi
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
0 Comments