Kamis, 30/01/2020 14:09 WIB
Din Kritik Ibu Kota Baru di Kalimantan
Din Syamsuddin
JAKARTA, DAKTA.COM - Ketua Presidium Inter Religius Council (IRC), Din Syamsuddin mengkritisi pembangunan ibu kota baru yang berpotensi merusak hutan tropis di daerah Kalimantan.
Din menilai dengan membangun sebuah ibu kota pasti akan membuka hutan dan berpotensi merusak ekosistem lainnya yang berada di dalam hutan tersebut.
"Namanya membuka kota pasti membuka hutan, dan dalam jumlah besar karena itu ibu kota. Ada efek domino juga karena pasti nanti banyak orang yang berada di situ," papar Din.
Maka dari itu, Din meminta kepada pemerintah agar dalam membangun ibu kota tetap tidak mengesampingkan analisis dan dampak lingkungan.
"Ini semua harus diperhitungkan, jangan diabaikan begitu saja. Tidak bisa semena-mena seperti itu, yang paling penting harus ada studi tentang hal itu," imbuhnya.
Din menambahkan agar pemerintah tidak membangun ibu kota hanya mengutamakan kepentingan ekonomi semata, tetapi mengabaikan kelestarian lingkungan di sekitarnya.
"Oleh karena itu, apapun yang dipilih oleh pemerintah itu harus ada analisisnya. Apalagi di Kalimantan itu kan ada sungai-sungai besar, itu bagaimana nantinya," tutupnya. **
| Reporter | : | |
| Editor | : |
- BP Haji: Sesuai Perintah Presiden, Sudah ada 7 Penyidik KPK yang dilantik menjadi Eselon 2 dan 1 orang lagi akan menjadi Eselon 1 di BPH
- Saudi Berencana Batasi Usia Jemaah Haji Lansia di Atas 90 Tahun pada 2025
- Kritik OCCRP, Pakar Hukum: Nominasikan Tokoh Korup Tanpa Bukti adalah Fitnah
- 5 Profil Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024 Versi OCCRP, Jokowi Salah Satunya
- Akal Bulus BI, CSR Dialirkan ke Individu Lewat Yayasan, Ada Peran Heri Gunawan dan Satori?
- Promo Libur Akhir Tahun Alfamidi
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
0 Comments