Kamis, 30/01/2020 08:49 WIB
Pekerjaan di Ruas Tol Jagorawi Dipastikan Selesai Sebelum Lebaran 2020
JAKARTA, DAKTA.COM - Untuk mengurai kepadatan di exit tol Cibubur dari arah Jakarta dan dalam rangka memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM), Jasamarga Metropolitan Tollroad PT Jasa Marga (Persero) Tbk sebagai pengelola Jalan Tol Jagorawi melaksanakan beberapa pekerjaan pemeliharaan dan peningkatan kapasitas.
Marketing and Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Irra Susiyanti mengatakan, salah satu yang saat ini sedang dikejar penyelesaiannya adalah pekerjaan realignment Gerbang Tol (GT) Cibubur 1 Ruas Tol Jagorawi untuk menambah kapasitas gerbang tersebut.
Lokasi pekerjaan dilaksanakan pada tepatnya Km 12+625 s.d Km 13+575 Pekerjaan telah dimulai sejak tanggal 11 Desember 2019 dan target penyelesaian pekerjaan pada awal April 2020.
"Selama pekerjaan berlangsung, semua lajur dapat digunakan sebagai jalur lalu lintas, kecuali pada bahu jalan ada penyempitan untuk pengamanan lalu lintas," katanya, Rabu (29/1).
Ia menyebut, selain pekerjaan realigment GT Cibubur 1, pada Ruas Jagorawi juga tengah dilaksanakan pekerjaan pemeliharaan jalan berupa rekonstruksi sepanjang 1,9 Km, mulai Km 15 sampai dengan Km 24, yang telah dimulai pada awal tahun ini dan ditargetkan selesai pada 22 Februari 2020.
"Pelaksanaan pekerjaan rekonstruksi ini merupakan program rutin yang dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan pelayanan performa jalan yang baik bagi pengguna jalan," katanya.
Untuk mengantisipasi penyempitan atau gangguan jalur yang terjadi akibat pekerjaan, Jasamarga Metropolitan Tollroad menyiapkan rambu-rambu untuk pengamanan, menyiagakan petugas pengaturan lalu lintas di sekitar lokasi pekerjaan, serta bekerjasama dengan kepolisian untuk pelaksanaan rekayasa lalu lintas yang dibutuhkan secara situasional.
"Diimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati, memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas, serta mengatur waktu perjalanannya," katanya. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- BP Haji: Sesuai Perintah Presiden, Sudah ada 7 Penyidik KPK yang dilantik menjadi Eselon 2 dan 1 orang lagi akan menjadi Eselon 1 di BPH
- Saudi Berencana Batasi Usia Jemaah Haji Lansia di Atas 90 Tahun pada 2025
- Kritik OCCRP, Pakar Hukum: Nominasikan Tokoh Korup Tanpa Bukti adalah Fitnah
- 5 Profil Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024 Versi OCCRP, Jokowi Salah Satunya
- Akal Bulus BI, CSR Dialirkan ke Individu Lewat Yayasan, Ada Peran Heri Gunawan dan Satori?
- Promo Libur Akhir Tahun Alfamidi
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
0 Comments