Selasa, 07/01/2020 14:32 WIB
Megawati Bakal Terima Gelar Kehormatan dari Universitas Soka
TOKYO, DAKTA.COM - Ketua Umum PDI Perjuangan yang juga Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri akan disambut Pimpinan Universitas Soka, Jepang di lobi utama kampus Soka dan dilanjutkan disambut 30 mahasiswa di bagian dalam lobi. Termasuk mahasiswa Jepang yang pernah kuliah di Universitas Indonesia.
Hal itu dipaparkan Direktur Administratif Universitas Soka, Hiroki Shimoide, melalui penerjemahnya mengenai teknis penganugerahan gelar doktor kehormatan honoris causa (DR HC) kepada Ketua DPP PDI Perjuangan Rokhmin Dahuri dan rombongan yang meninjau kampus Universitas Soka, Selasa (7/1/2020).
Rokhmin dan delegasi yang ikut mendapat penjelasan rinci prosesi penyambutan dan penganugerahan gelar Honoris Causa yang akan digelar Rabu (8/1/2020) pagi.
Hiroki menyampaikan keinginan pihak Kampus Soka agar Megawati dan para mahasiswa dapat berfoto bersama di depan patung Leonardo da Vinci (1452-1519). Menurut Hiroki, patung itu menjadi ikon bagi Universitas Soka.
Usai foto bersama, dipaparkannya, Megawati dan rombongan akan melihat pameran foto sebelum menuju lantai 17 tempat penganugerahan.
Di pameran ditampilkan sejumlah foto pertemuan pendiri Soka Daisaku Ikeda dan sejumlah kepala negara asing. Termasuk pemberian gelar DR HC kepada Presiden Abdurrahman Wahid atau akrab disebut Gus Dur pada 2002.
"Megawati merupakan penerima gelar DR HC kelima dari Indonesia," ujar Hiroki.
Selain Gus Dur, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pun menerima gelar dari Universitas Soka.
"Persiapan teknis sudah luar biasa. Saya mendampingi Ibu Megawati menerima enam gelar DR HC. Ini well prepared. Apalagi Soka ini perguruan tinggi yang telah memberi gelar ke orang-orang terkenal di dunia. Ini bagus sekali," jelas Rokhmin kepada media usai menerima paparan dari Pimpinan Universitas Soka. **
Reporter | : | Ardi Mahardika |
Editor | : |
- BP Haji: Sesuai Perintah Presiden, Sudah ada 7 Penyidik KPK yang dilantik menjadi Eselon 2 dan 1 orang lagi akan menjadi Eselon 1 di BPH
- Saudi Berencana Batasi Usia Jemaah Haji Lansia di Atas 90 Tahun pada 2025
- Kritik OCCRP, Pakar Hukum: Nominasikan Tokoh Korup Tanpa Bukti adalah Fitnah
- 5 Profil Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024 Versi OCCRP, Jokowi Salah Satunya
- Akal Bulus BI, CSR Dialirkan ke Individu Lewat Yayasan, Ada Peran Heri Gunawan dan Satori?
- Promo Libur Akhir Tahun Alfamidi
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
0 Comments