Senin, 30/12/2019 09:02 WIB
Dahsyatnya Manfaat Puasa Senin dan Kamis
Ilustrasi puasa
DAKTA.COM - Berpuasa adalah ibadah yang khusus dan mulia karena orang yang berpuasa harus menahan lapar dari fajar hingga matahari terbenam.
Selain puasa wajib selama bulan Ramadhan, masih banyak puasa sunah yang bisa dilakukan salah satunya adalah puasa pada hari Senin dan Kamis yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh.
Berikut dalil yang menganjurkan untuk puasa sunah pada hari Senin dan Kamis “Dari Aisyah Radhiallahu’anha berkata: Sesungguhnya Rasulullah SAW terbiasa menaruh pilihan berpuasa pada hari Senin dan Kamis.” (HR. An-Nasa’i & Ibnu Majah).
Hadist tersebut menjelaskan Rasulullah SAW menjalankan puasa sunah pada hari Senin dan Kamis.
Dari Abu Qatadadah Al-Ansori Radhiallahu’anhu Rasulullah SAW pernah ditanya mengenai puasa di hari Senin, lalu beliau menjawab: Hari itu adalah hari di dimana aku dilahirkan dan hari aku diutus atau di turunkannya wahyu untukku.” (HR. Muslim).
Dalam pelaksanaanya, Puasa Senin dan Kamis sama seperti puasa lainnya, yaitu disertai niat untuk menguatkan keimanan dengan tujuan hanya kepada Allah SWT.
Adapun niat untuk Puasa Senin yaitu dengan mengucap nawaitu Sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala. “Aku berniat puasa pada hari Senin, sunnah karena Allah ta'ala.”
Sedangkan niat untuk puasa Kamis, yaitu nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala. "Saya berniat puasa pada hari Kamis, sunnah karena Allah ta'ala.”
Keutamaan Puasa Senin dan Kamis
Adapun keutamaan dan manfaat dari Puasa Senin dan Kamis, yaitu meningkatkan ketaqwaan, dilipat gandakan pahala, memperoleh ketenangan, dan memenuhi kebutuhan rohani.
Keutamaan dan perintah puasa telah dijelaskan oleh Allah SWT pada surat Al-Baqarah ayat 183 yang berbunyi “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu sekalian untuk berpuasa sebagaimana telah diwajibkan kepada orang-orang sebelum kamu supaya kamu bertaqwa.”
Meskipun ayat tersebut ditunjukan untuk melaksanakan puasa wajib tetapi keutamaan puasa sunah sudah menjadi satu dalam ayat tersebut, yaitu supaya kamu bertaqwa.
Manfaat berikutnya bagi orang-orang yang melaksanakan ibadah Puasa Senin dan Kamis maka pintu surga akan selalu terbuka untuknya.
Rasulullah SAW bersabda “Pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan apapun kelak akan diampuni dosanya, kecuali diantara dia dan saudaranya terjadi permusuhan. Kemudian dikatakan lah tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini hingga mereka berdamai.” (HR. Abu -Hurairah).
Selain keutamaan di atas, Puasa Senin dan Kamis juga memiliki hikmah yang besar dalam menjaga kesehatan jiwa dan raga, di antaranya mengatasi depresi, karena secara psikis puasa dapat mengurangi stres dan depresi bagi beberapa orang karena dengan berpuasa umat muslim dapat belajar mengendalikan diri sendiri.
Selain itu berpuasa juga dapat memperbaiki kondisi medis, karena berpuasa membentuk pola makan yang teratur maka dengan sahur dan berbuka yang sehat dapat memperbaiki radang sendi, radang usus besar, serta penyakit kulit.
Tubuh pada saat kita berpuasa mengalami pembersihan, dalam artian tidak ada makanan dan minuman yang dicerna sehingga organ tubuh tidak bekerja terlalu keras.
Berpuasa juga dapat menyehatkan jantung, penelitian membuktikan orang-orang yang berpuasa selama satu bulan memiliki resiko terkena penyakit jantung lebih rendah sebesar 58% dibandingkan orang yang tidak berpuasa.
Sedangkan, bagi penderita diabetes ternyata dengan berpuasa dapat mengurangi resistansi insulin yang mengakibatkan resiko terkena diabetes lebih rendah, karena diabetes juga dipengaruhi oleh pola makan yang tidak teratus.
Kanker merupakan penyakit yang membahayakan dan belum ditemukan obat yang ampuh untuk mengobatinya. Ternyata Allah telah menyiapkan obat tersebut dengan berpuasa, karena pada saat berpuasa pembelahan sel pada tubuh akan berkurang karena berkurangnya asupan.
Bagi kaum hawa yang sedang melakukan program diet, berpuasa sangat cocok untuk menjaga berat badan.
Sebenarnya tidak mengapa jika menginginkan tubuh yang ideal dengan melakukan puasa, namun jangan sampai dengan hikmah ini menjadikan salah niat.
Jadikan tubuh yang ideal menjadi bonus pada saat berpuasa, saat berpuasa asupan akan berkurang secara otomatis tetapi proses pembakaran akan terus berlangsung dan akan membantu mengurangi berat badan.
Pengurangan berat badan ini juga diiringi dengan menurunnya kolesterol. Turunnya berat badan akan berdampak baik untuk mengendalikan diabetes serta tekanan darah.
Sebagai umat Muslim sebaiknya ibadah ini menjadi rutinitas selain sebagai pendekatan diri kita pada Allah ternyata puasa juga dapat menyehatkan tubuh. (Andi)
| Editor | : | |
| Sumber | : | Radio Dakta |
- Puasa Meningkatkan Iman dan Imun
- Bergerak Bersama dalam Pergerakan Membela Palestina
- Apa yang Dilakukan Makmum Ketika Imam Lupa Saat Shalat?
- Mengucap Salam, Amalan Mulia yang Kian Memudar
- Peliharalah Uban Sebagai Cahaya di Hari Kiamat
- Dahsyatnya Mengucap Laa Haula Wa Laa Quwwata Illa Billah
- Jadilah Hamba Allah yang Bersaudara
- Pahala Membaca Surah Al Ikhlas
- Lamakanlah Ketika Rukuk dan Sujud
- Telat Shalat Subuh Karena Ketiduran, Harus Bagaimana?
- Doa Agar Dijamin Aman Keluar Rumah
- 5 Amalan Berbakti kepada Orang Tua yang Sudah Meninggal
- Doa Terbaik di Hari Arafah dan Keutamaannya
- Keistimewaan dan Keutamaan Puasa Arafah
- Pahala Shalat Istikharah
0 Comments