Galeri Dakta /
Follow daktacom Like Like
Senin, 30/12/2019 08:01 WIB

Masa Depan Umat Islam, Pesimis atau Optimis?

Taklim Bulanan Radio Dakta bersama Dr.Adian Husaini
Taklim Bulanan Radio Dakta bersama Dr.Adian Husaini
BEKASI, DAKTA.COM - Problematika umat Islam saat ini begitu banyak di tengah terpaan isu yang beredar menghiasi lini media massa. 
 
Demikian disampaikan Dr. Adian Husaini dalam Taklim Bulanan Radio Dakta, di Jalan KH Agus Salim Nomor 77 Bekasi Timur pada Ahad (29/12).
 
Menurutnya, jika melihat masa depan umat Islam mengacu pada indikator hadist Nabi Muhammad SAW. Apalagi fenomena umat Islam sekarang ini persis sebagaimana yang telah Rasulullah SAW gambarkan berabad-abad silam.
 
Rasulullah bersabda, “Nyaris orang-orang kafir menyerbu dan membinasakan kalian, seperti halnya orang-orang yang menyerbu makanan di atas piring.” Seseorang berkata, “Apakah karena sedikitnya kami waktu itu?” Beliau bersabda, “Bahkan kalian waktu itu banyak sekali, tetapi kamu seperti buih di atas air. Dan Allah mencabut rasa takut musuh-musuhmu terhadap kalian serta menjangkitkan di dalam hatimu penyakit wahn.” Seseorang bertanya, “Apakah wahn itu?” Beliau menjawab, “Cinta dunia dan takut mati,” (HR. Ahmad, Al-Baihaqi, Abu Dawud).
 
"Jika kita renungkan dari hadist tersebut, musuh-musuh Islam tidak takut sama sekali dengan kita padahal jumlah kita sangat banyak. Itu disebabkan karena penyakit wahn atau cinta dunia. Pada saat ini maksiat merajalela, dan parahnya lagi antar mahzab berantem satu sama lain," paparnya.
 
 
Meski begitu, Dr. Adian Husaini sangat optimis jika umat Islam akan segera meraih kemenangan di tengah kondisi hiruk-pikuk persoalan global.
 
"Bahkan kemenangan Islam itu telah diprediksi oleh Barat. Buktinya, saat ini yang memimpin dunia adalah Barat, tetapi ketika satu juta Muslim etnis Uighur tertindas mereka tidak bisa melakukan apapun. Bahkan di Barat sekarang mereka sedang panik karena tidak ada pertumbuhan penduduk, artinya lama kelamaan orang kulit putih bisa punah," jelasnya.
 
Ia menerangkan, jika melihat sejarah umat Islam dibawah kepemimpinan Kholid bin Walid ketika perang melawan Bangsa Romawi dengan ribuan pasukannya, ia yakin kemenangan umat Islam akan kembali terukir dengan pertolongan Allah SWT.
 
"Kemenangan itu bukan dilihat dari jumlah tapi karena pertolongan Allah SWT. Indonesia juga pernah mempunyai generasi santri tahun 1945 yang menggagalkan sekutu ketika itu," tuturnya.
 
Ia menekankan, jika umat Islam fokus pada mencetak generasi Islami dan meninggalkan keributan yang tidak membawa manfaat, maka kemenangan umat Islam akan segera terwujud. **
Editor :
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 3313 Kali
Berita Terkait

0 Comments