Rabu, 04/12/2019 17:29 WIB
Empat Start-Up Indonesia Jajaki Pasar Swiss
LONDON, DAKTA.COM - Sebanyak empat start-up asal Indonesia, yaitu Botika, Khaira Energy, Gradana, dan Svara Inovasi Indonesia menjajaki pasar Swiss untuk mengembangkan usaha dan membangun jejaring sekaligus mencari calon investor di Swiss.
Ditto Anindito (Botika), Yulian Widodo (Khaira Energy), Angela Oetama (Gradana), serta M. Zhuhriansyah (Svara Inovasi Indonesia), yakni CEO dan atau pendiri dari keempat start-up Indonesia itu akan memulai penjajakannya di Swiss hingga 6 Desember mendatang.
Pihak KBRI Bern dalam keterangan yang diterima di London pada Rabu menyebutkan keempat start-up tersebut berhasil lolos seleksi ajang Asia Entrepreneurship Training Program (AETP) yang dipelopori Zurich University of Applied Science di Zürich, Swiss.
AETP merupakan program pertukaran start-up antara Indonesia dengan Swiss yang memungkinkan start-up Indonesia mendapatkan pelatihan teknis dari pihak penyelenggara program, serta mempresentasikan model bisnis start-up kepada perusahaan dan calon investor.
Duta Besar Indonesia untuk Swiss, Muliaman D. Hadad, mengapresiasi upaya kerja sama start-up Indonesia dengan Swiss dan berharap kerja sama tersebut dapat meningkatkan kemampuan Indonesia dalam membangun ekosistem pengembangan start-up nasional.
“Mohon agar kesempatan berada di Swiss ini dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk membangun networking dan menambah pengalaman,” ujar Dubes Muliaman.
Selama program itu berlangsung, keempat CEO starrt-up Indonesia itu akan diberikan pembekalan teknis, berinteraksi dengan para pelaku start-up dari asosiasi start-up Swiss, serta bertemu dan berdiskusi dengan calon investor.
Kedepannya strategi Swiss untuk mengembangkan start-up melalui kerja sama antara universitas dengan perusahaan swasta diharapkan dapat dipraktikkan di Indonesia.
Dalam program AETP itu, keempat start-up Indonesia tersebut juga mengikuti kegiatan business matching dengan berbagai pihak yang terkait dengan model bisnis masing-masing. **
Editor | : | |
Sumber | : | Antara |
- Gelar Seminar Internasional Fiqh Ta’ayush, WADAH Malaysia Promosikan Hidup Berdampingan di Komuniti ASEAN
- Kondisi Terkini Gaza Utara, MER-C: Bangunan Sekolah Dibakar
- Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARIBP) Mendesak Bantuan Militer untuk Palestina
- Bayi Palestina Lahir Selamat dari Rahim Ibu yang Tewas Dibunuh Israel
- Ekonomi Israel Makin Babak Belur
- Rusia Mengingatkan Turki Agar tak Berilusi Jadi Anggota Uni Eropa
- Filipina Evakuasi Ribuan Warga Saat Topan Mawar Semakin Mendekat
- Korsel Berhasil Luncurkan Satelit Komersial Pertama Kali
- China Minta Bantuan Selamatkan 39 Awak Kapal Tenggelam, 17-nya WNI
- China Ingatkan Jepang Terkait Tanggung Jawab Limbah Nuklir Fukushima
- Madinah Siapkan Diri Sambut Jamaah Haji 2023
- Yordania Tuan Rumah Pembahasan Nasib Suriah di Liga Arab
- WHO Masih Mengidentifikasi Asal-Usul Covid-19
- Jepang Cari Dukungan G7 Untuk Pembuangan Air Olahan PLTN Fukushima
- Turki Desak AS Cabut Sanksi di Bidang Industri Pertahanan
0 Comments