Kamis, 10/10/2019 06:31 WIB
DKI Jakarta Siapkan 8.000 Personel di Titik Rawan Banjir
JAKARTA, DAKTA.COM - Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Juaini Yusuf mengatakan pihaknya menyiapkan 8.000 personel yang siap turun ke lokasi jika terjadi genangan atau banjir di wilayah ibu kota.
Pada Selasa (8/10) malam, sejumlah wilayah Jakarta dan sekitarnya diguyur hujan. Selain sampah yang menumpuk di pintu air, hujan juga menyebabkan permukaan air naik dan menggenangi sejumlah wilayah.
"Data yang kita dapat dari BPBD itu ada 30 lokasi genangan. Sampai saat ini sudah ada 8 ribu orang yang siap stand by jika diperlukan siap turun ke lokasi," kata Juaini, Rabu (9/10).
Dinas SDA DKI Jakarta sudah menyiapkan cara untuk menangani kenaikan permukaan air dan banjir. Juaini mengaku telah mengeruk semua waduk dan sungai sejak Juli lalu.
"Tapi ada berapa bagian yang masih dalam proses. Karena untuk pompa itu juga sudah kita siapkan di beberapa wilayah masing-masing di lima wilayah dan satgas-nya," jelas dia.
Selain melakukan pengerukan, Pemprov DKI juga menjaga pompa air tetap bersih dan beroperasi. Dia menyebut kondisi pompa air berpengaruh terhadap keadaan permukaan air.
Ada 300 pompa yang disebar di lima wilayah Jakarta. Menurut Juaini, semua dalam kondisi siap beroperasi. Pemprov DKI juga menyediakan pompa-pompa yang bisa dipindah-pindahkan.
Pantauan Pemprov DKI sendiri hujan deras yang mengguyur Jakarta pada Selasa (8/10) malam sempat menyebabkan genangan di wilayah kawasan Kebon Pala dan Kramat Jati.
Juani mengatakan sejak Rabu (9/10) pagi, genangan banjir di beberapa wilayah telah surut secara perlahan.
"Kita harapkan genangan banjir lain cepat surut, cepat berkurang karena dari awal sudah kita keruk. Lokasi sungai, waduk semuanya. Jadi pas ketika terjadi genangan kita sudah siap," tambahnya. **
Editor | : | |
Sumber | : | CNN Indonesia |
- BP Haji: Sesuai Perintah Presiden, Sudah ada 7 Penyidik KPK yang dilantik menjadi Eselon 2 dan 1 orang lagi akan menjadi Eselon 1 di BPH
- Saudi Berencana Batasi Usia Jemaah Haji Lansia di Atas 90 Tahun pada 2025
- Kritik OCCRP, Pakar Hukum: Nominasikan Tokoh Korup Tanpa Bukti adalah Fitnah
- 5 Profil Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024 Versi OCCRP, Jokowi Salah Satunya
- Akal Bulus BI, CSR Dialirkan ke Individu Lewat Yayasan, Ada Peran Heri Gunawan dan Satori?
- Promo Libur Akhir Tahun Alfamidi
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
0 Comments