Nasional /
Follow daktacom Like Like
Senin, 07/10/2019 12:34 WIB

DPRD DKI Kritik Penyerapan Anggaran Masih Rendah

Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarief
Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarief
JAKARTA, DAKTA.COM - Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta, Syarief mengkritik penyerapan anggaran Pemprov DKI Jakarta yang selalu dikebut menjelang akhir tahun. 
 
"Ini sepertinya memang sudah jadi kebiasaan, jelang akhir tahun, itu baru mereka menggunakan anggaran. Seperti orang mudik saja, di ujung itu baru ramai," kritik Syarief, di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada Senin (7/10).
 
Syarief mengungkapkan hingga bulan Oktober ini, penyerapan anggaran hanya sekitar 45 persen yang sangat jauh dari target yang telah ditetapkan, yakni sekitar 93 persen. 
 
"Saya lihat ini mereka (kepala dinas) selaku kuasa pengguna anggaran ini kok kayak takut gitu, kurang PD (percaya diri) menjalankan programnya. Jadi penyerapan anggaran masih belum mencapai setengahnya," imbuhnya. 
 
Maka dari itu, ia mengkritik kinerja para SKPD yang tidak langsung menjalankan program mereka ketika APBD sudah disahkan dalam rapat paripurna DPRD.
 
"Ini saya perhatikan program itu baru jalan di pertengahan tahun, bulan keenam, ketujuh, itu baru dikebut. Harusnya bulan Februari itu sudah bisa dijalankan," tutupnya. 
 
Dikutip dari laman website Bappeda DKI,  penyerapan belanja langsung dan tidak langsung APBD DKI Jakarta 2019 baru mencapai 45,45 persen atau sekitar Rp36,7 triliun dari total anggaran Rp80,9 triliun. 
 
Dari seluruh SKPD yang ada, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman menjadi dinas dengan tingkat penyerapan anggaran paling rendah yakni hanya sebesar 13 persen.
Reporter :
Editor :
- Dilihat 464 Kali
Berita Terkait

0 Comments