Ahad, 06/10/2019 09:01 WIB
TNI Diharapkan Tetap Profesional Jaga Kedaulatan NKRI
BIAK, DAKTA.COM - Pengamat militer yang juga tokoh adat Biak Daud Mbarek mengatakan TNI yang telah berusia 74 tahun pada 5 Oktober 2019 diharapkan tetap profesional sebagai alat pertahanan untuk menjaga kedaulatan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Saya mengucapkan selamat kepada jajaran TNI yang telah merayakan hari ulang tahun ke-74, harapan semua masyarakat supaya TNI tetap menjadi pelindung dan senantiasa menjaga rakyat Papua untuk hidup aman, nyaman, dan damai," kata Daud Kbarek menanggapi peringatan HUT ke-74 TNI, di Biak, Ahad (6/10).
Ia mengakui, keberadaan TNI di tengah berbagai kehidupan masyarakat Papua untuk memberikan rasa aman serta menjaga keutuhan kedaulatan NKRI sehingga kehadirannya masih sangat dibutuhkan rakyat.
"Meski peran TNI dalam suatu negara sangat strategis sebagai alat pertahanan namun dalam kegiatan keseharian di masyarakat TNI juga harus memperhatikan hak wilayah milik masyarakat adat lokal," ujarnya.
Sebagai contoh, lanjut Daud Kbarek, di wilayah Kabupaten Biak Numfor banyak tanah hak ulayat masyarakat adat lokal telah dikuasai TNI untuk dibangun berbagai kegiatan fisik seperti sarana prasarana perkantoran dan perumahan prajurit.
"Saya berharap TNI memperhatikan kepemilikan hak ulayat milik masyarakat lokal adat sehingga kehadirannya benar-benar dapat dicintai dan disegani rakyat di tanah Papua," katanya.
Dalam UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, menurut dia, TNI sebagai alat negara di bidang pertahanan memiliki tugas yang harus diemban.
Sesuai dengan UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI pasal 7 ayat (1), kata dia, telah disebutkan tugas pokok TNI adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Keutuhan NKRI harus berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara," katanya.
Sebelumnya, Panglima Komando Operasi III Angkatan Udara Biak Marsda TNI Andyawan Martono P menegaskan, prajurit TNI senantiasa dapat melaksanakan tugas pokok sebagai alat pertahanan negara untuk melindungi rakyat serta menjaga kedaulatan bangsa Indonesia di wilayah NKRI.
"Prajurit TNI harus menjadi teladan dan bersikap profesional dalam menjalankan tugas di masyarakat," ujarnya usai acara syukuran dalam rangka HUT Ke-74 TNI.
Ia mengharapkan, dengan momentum perayaan hari ulang tahun ke-74 TNI diharapkan jajaran prajurit TNI selalu menjadi teladan dalam menjalankan tugas pokoknya untuk menjaga kedaulatan NKRI.
Prajurit TNI terdiri atas tiga matra, yakni Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara di Biak tetap melaksanakan tugas pokok untuk menjaga kedaulatan wilayah NKRI dari Sabang hingga Merauke serta dari Mianggas hingga Pulau Rote. **
Editor | : | |
Sumber | : | Antara |
- BP Haji: Sesuai Perintah Presiden, Sudah ada 7 Penyidik KPK yang dilantik menjadi Eselon 2 dan 1 orang lagi akan menjadi Eselon 1 di BPH
- Saudi Berencana Batasi Usia Jemaah Haji Lansia di Atas 90 Tahun pada 2025
- Kritik OCCRP, Pakar Hukum: Nominasikan Tokoh Korup Tanpa Bukti adalah Fitnah
- 5 Profil Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024 Versi OCCRP, Jokowi Salah Satunya
- Akal Bulus BI, CSR Dialirkan ke Individu Lewat Yayasan, Ada Peran Heri Gunawan dan Satori?
- Promo Libur Akhir Tahun Alfamidi
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
0 Comments