Selasa, 01/10/2019 09:13 WIB
Kawal Pelantikan DPR, Aliansi Mahasiswa Gelar Aksi Demonstrasi
JAKARTA, DAKTA.COM - Sejumlah aliansi mahasiswa kembali menggelar aksi nasional untuk menuntut pemerintah menuntaskan reformasi pada Selasa (1/10/2019) di depan Gedung DPR RI.
Koordinator Media Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), Nizar Fauzan Al Haq mengatakan sebanyak 5000 mahasiswa dari berbagai kampus akan ikut aksi demonstrasi hari ini dengan titik kumpul di depan gedung TVRI.
"Sekitar 5000 mahasiswa dari berbagai kampus akan ikut dan titik kumpul massa di depan TVRI," ujarnya saat dikonfirmasi Radio Dakta, Selasa (1/10).
Ketua BEM STEI SEBI ini menegaskan bahwa unjuk rasa pada kali ini merupakan aksi damai mahasiswa untuk menuntut tuntaskan reformasi yang akan dimulai pukul 10.00 sampai 17.00 WIB.
"Aksi kita ini damai bukan cari sensasi tetapi fokus pada substansi. Untuk itu kita lebih menampilkan teatrikal, puisi, dan orasi-orasi," ungkapnya.
Ia mengaku, aksi yang bertepatan dengan pelantikan DPR RI periode 2019-2024, tetap menyuarakan tuntutan yang sama, yakni:
Pertama, restorasi upaya pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Kedua, restorasi demokrasi berupa kebebasan berpendapat dan pemenuhan Hak Asasi Manusia (HAM).
Ketiga, restorasi reforma agraria, perlindungan SDA, dan tenaga kerja.
Keempat, restorasi kesatuan bangsa dan hapuskan diskriminasi.
"Karena bertepatan dengan pelantikan DPR yang baru, maka kita membawa narasi juga bahwa kita akan mengawal dari awal Dewan Perwakilan Rakyat ini. Jadi harapannya kita bersama DPR baru dapat komitmen atau kesepakatan bahwa Indonesia itu adalah Indonesia-nya rakyat," paparnya.
Nizar menyampaikan, untuk menghindari aksi kericuhan, pihaknya memperkuat tim pengamanan gabungan di beberapa titik aksi.
"Jadi kalau ada yang tidak pakai almamater maka pihak keamanan akan menarik keluar dari rombongan. Selain itu, kalau ada yang memprovokasi dan keluar dari jalur komando juga ditarik keluar," jelasnya.
Sementara itu, ia menambahkan, pihaknya juga sudah menyiapkan logistik dan pelayanan medis yang sudah dikoordinasikan dari berbagai kampus. **
Editor | : | |
Sumber | : | Radio Dakta |
- BP Haji: Sesuai Perintah Presiden, Sudah ada 7 Penyidik KPK yang dilantik menjadi Eselon 2 dan 1 orang lagi akan menjadi Eselon 1 di BPH
- Saudi Berencana Batasi Usia Jemaah Haji Lansia di Atas 90 Tahun pada 2025
- Kritik OCCRP, Pakar Hukum: Nominasikan Tokoh Korup Tanpa Bukti adalah Fitnah
- 5 Profil Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024 Versi OCCRP, Jokowi Salah Satunya
- Akal Bulus BI, CSR Dialirkan ke Individu Lewat Yayasan, Ada Peran Heri Gunawan dan Satori?
- Promo Libur Akhir Tahun Alfamidi
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
0 Comments