Kemeriahan Dibalik Kerumitan Pilkada Serentak
JAKARTA_DAKTAOM: Sejak Minggu (26/7), berbagai kantor pemilihan umum daerah (KPUD) bagai berubah menjadi atraksi hiburan khusus terkait berbagai cara dan gaya calon kepala daerah dalam mendaftarkan diri.
Pada hari kedua masa pendaftaran, Senin (27/7), bakal calon wali kota dan wakil wali kota Semarang, pasangan Sigit Ibnugroho Sarasprono-Agus Sutiyoso datang ke kantor KPU Kota Semarang di Gedung Pandanaran dengan becak berhias, didampingi oleh istri serta puluhan simpatisan.
Keduanya diantar dengan becak berhias bunga dan iringan tetabuhan tambur dan simbal, seperti dilaporkan oleh seorang wartawan di Semarang, Nonie Arni. Puluhan pendukung pasangan ini mengarak kandidat mereka dari posko pemenangan menuju kantor KPU yang berjarak sekitar 2 kilometer.
Pasangan Sigit-Agus didukung oleh koalisi Partai Amanat Nasional, Golkar, Gerindra, dan PPP. Berkas pendaftaran diserahkan oleh Ketua DPD PAN Wachid Nurmiyanto dan diterima oleh Ketua KPU Semarang dan anggota, untuk verifikasi lebih lanjut.
Mereka adalah pasangan kedua yang mendaftar. Pada hari pertama, ada kandidat pasangan calon wali kota Soemarmo-Zubair Syafawi yang maju atas dukungan koalisi PKS-PKB. Soemarmo sebelumnya pernah menjabat sebagai Wali Kota Semarang, namun ia pernah tertangkap KPK untuk kasus suap. Selesai menjalani hukuman penjara 2,5 tahun, ia kini mengajukan diri lagi sebagai calon kepala daerah.
Kemeriahan juga tampak di Palu, Sulawesi Tengah. Pasangan pertama yang mendaftar untuk jadi calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah adalah gubernur dan wakil gubernur petahana, Longki Djanggola dan Sudarto.
Proses pendaftaran mereka pertama diawali dengan deklarasi dukungan empat partai yaitu, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Bulan Bintang, Partai Amanat Nasional, dan Gerindra.
Deklarasi dihadiri 1000-an pendukung mereka, lapor seorang wartawan di Palu, Erna Dwi Lidyawati. Mereka kemudian menumpang kendaraan tradisional dokar dan dikawal oleh puluhan penarik menuju KPU Kota Palu, Sulawesi Tengah dan menyerahkan dokumen pendaftaran.
Selain pasangan petahana itu, Wali Kota Palu Rusdi Mastura juga akan mendaftarkan diri sebagai kandidat calon Gubernur Sulawesi Tengah bersama calon wakilnya, Iwan Datu Adam,
Menjelang pilkada serentak yang akan berlangsung pada 9 Desember 2015 nanti, KPU melalui KPUD di tingkat kota dan provinsi membuka pendaftaran calon kepala daerah dan wakil kepala daerah mulai Minggu (26/7) sampai Selasa (28/7).
Berdasarkan surat pemberitahuan KPU Nomor 403/KPU/VII/2015, jika hanya ada satu pasangan atau tidak ada calon pasangan yang mendaftar, KPU Provinsi atau KPU kabupaten/kota akan memperpanjang masa pendaftaran paling lama tiga hari
Editor | : | |
Sumber | : | BBC Indonesia |
- Pasangan Heri - Sholihin Komitmen Bangun Perubahan Untuk Kota Bekasi
- Setia Prabowo: Bersyukur Jika Romo Syafi’i Terpilih di Kabinet Zaken Prabowo
- Pasangan Heri - Sholihin Deklarasi Maju Pilkada Bekasi, Ini Janjinya
- Din Syamsuddin Rencanakan Aksi Besar dengan Dukungan TNI untuk Bela Palestina
- Peringati HUT Golkar ke 59 DPD Golkar Kota Bekasi Ajak Para Kader dan Simpatisan Bershalawat
- PKS Kota Bekasi Sesalkan Sikap Pemkot Batalkan Penggunaan Stadion Patriot
- Resmi Gabung PPP, Sandiaga Ngaku Ikhlas Jika tak Diusung Jadi Bakal Cawapres
- Buntut Gibran-Prabowo, PDIP Atur Kader Kepala Daerah Terima Tamu
- Dukung Prabowo, Jokowi Pressure Megawati?
- Maksimal Perjuangkan Aspirasi, Anggota Dewan Ushtuchri Tuai Pujian Konstituen
- Jokowi: Menteri Nasdem Bisa Direshuffle
- Jokowi Tidak Akan Dukung Prabowo
- Warga Jabar Puas Pada Kinerja Ridwan Kamil
- Dewan Mahfudz Abdurrahman Berbagi 10 Ribu Bingkisan Lebaran
- Jika Pemilu Ditunda, Aktivis 98 Siapkan Pemerintahan Transisi
0 Comments