Sabtu, 21/09/2019 10:07 WIB
Awas, Ojol Ngetem Sembarangan Bisa Kena Tilang!
JAKARTA, DAKTA.COM - Ditlantas Polda Metro Jaya akan menindak tegas para tukang ojek online yang tidak tertib dalam menunggu penumpang.
Menurut pemaparan dari Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Moh Nasir mengatakan bahwa sebenarnya mereka sudah berulang kali melakukan peringatan melalui mobil patroli.
"Sebenarnya peringatan itu sering kami lakukan, tapi sudah kami sampaikan nggak lama ya mereka balik lagi, mangkal lagi disitu," ungkap Nasir, Sabtu (21/9).
Oleh sebab itu, Nasir menegaskan mereka akan melakukan tindakan preventif berupa penilangan kepada para ojek online yang kerap mengabaikan peringatan mereka.
"Kami punya SOP (Standar Operational Prosedur) seperti itu, jika memang melalui tindakan persuasif tidak mempan, tentunya kami akan melakukan penegakan hukum berupa denda tilang," tutupnya.
Maraknya pengendara ojek online yang mangkal di hampir semua titik di Jakarta, berdampak pada kemacetan yang terus bertambah. Kondisi ini terjadi karena pengemudi ojek online yang mangkal disembarang lokasi.
Meskipun sudah disiapkan tempat drop off, namun para pengemudi ojek online ini tetap saja menjemput di sembarang tempat. **
Reporter | : | |
Editor | : | Dakta Administrator |
- Pelaku Penusukan Maut Bocah Pulang Mengaji di Cimahi Ditangkap Polisi
- Komnas HAM: Gas Air Mata Penyebab Utama Tragedi Kanjuruhan
- Kapolri Pastikan Irjen Teddy Minahasa Ditangkap Kasus Narkoba
- Polri Naikkan Tragedi Kanjuruhan Jadi Penyidikan, Tersangka Segera Ditetapkan
- Polri Libatkan Kompolnas Awasi Investigasi Tragedi Kanjuruhan
- Putri Candrawathi Akhirnya Resmi Ditahan
- Polri Limpahkan Tersangka Ferdy Sambo dkk ke Kejaksaan Pekan Depan
- Banding Ditolak, Ferdy Sambo Tetap Diberhentikan Tidak Hormat dari Polri!
- Gubernur Papua Lukas Enembe Diduga Alirkan Uang ke Rumah Judi di Luar Negeri
- Motif Penganiayaan Santri Pondok Gontor hingga Tewas, Diduga karena Masalah Kekurangan Alat
- Pakar Pidana Sebut Penganiayaan Santri Gontor Bisa Dikualifikasikan Pembunuhan
- IPW Yakin Motif Pelecehan Seksual Putri Candrawathi Hanya Alibi
- LPSK Sebut Bharada E Sempat Emosi Saat Rekonstruksi karena Tak Sesuai
- 3 Poin Kasus KM 50 yang Disinggung Laskar FPI ke Kapolri
- Kapolri: Motif Pembunuhan Brigadir J Pelecehan atau Perselingkuhan
0 Comments