Senin, 02/09/2019 13:23 WIB
PB BKM-KB Siap Terlibat Majukan Kota Bekasi
BEKASI, DAKTA.COM - Pengurus Besar Badan Kekeluargaan Masyarakat Kota Bekasi (PB BKM-KB) periode 2018-2023 resmi dikukuhkan. Proses pengukuhan yang digelar pada Ahad (1/9/2019) di area Huta Kota Bekasi ini berlangsung meriah, dengan kemasan kegiatan kebudayaan bertajuk Kriyaan Bekasi.
Ketua Umum BKM-KB yang juga merupakan Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi mengungkapkan bahwa BKM-KB merupakan ormas kedaerahan yang secara kultur sangat dekat dengan Betawi. Meski demikian, ia menegaskan BKM-KB tidak berpikir primordial, dengan kata lain, ia bersifat terbuka terhadap seluruh kebudayaan yang ada di Kota Bekasi untuk terlibat dalam proses memajukan daerah berjuluk Kota Patriot tersebut.
“BKM-KB itu adalah ormas kedaerahan yang pemikirannya tidak primordial, tidak Bekasi ansih. Tapi berpikir bagaimana agar seluruh elemen masyarakat yang ada di Kota Bekasi ini untuk ikut bersama-sama membangun Kota Bekasi,” terangnya usai prosesi pengukuhan.
Selain itu, Rahmat Effendi meyakini BKM-KB dapat menjadi kekuatan budaya dan juga salah satu motor penggerak persatuan di Kota Bekasi.
Ia pun mengharapkan terjalinnya kerjasama yang baik antara BKM-KB dengan pemerintah Kota Bekasi.
“Saya mengajak semua pihak, khususnya BKM-KB, ayo kita bangun Kota Bekasi yang kita cintai ini. Kita berdayakan semua komponen yang ada, kita ciptakan suasana aman sehingga investasi masuk. Kita lawan hoaks dan kita tutup rapat persoalan-persoalan mengenai keyakinan. Semua ini, keberagaman ini justru adalah modal kita dalam membangun Kota Bekasi,” tukas Rahmat Effendi.
Lebih lanjut, Ketua Harian BKM-KB, Ali Fauzie menyatakan pihaknya telah mengagendakan sejumlah program budaya, di antaranya adalah merevitalisasi dan menapak tilasi jejak-jejak sejarah Kota Bekasi.
“Di tengah kemajuan zaman dan perubahan yang serba cepat ini, harus ada orang-orang atau kelompok yang bersedia menjaga tradisi, budaya dan sejarah. Sebab jika semua itu tidak dirawat, maka akan sangat mudah tergerus oleh zaman,” ungkapnya.
“Insya Allah kita akan melakukan napak tilas terhadap jejak-jejak sejarah Kota Bekasi, serta mendokumentasikan asal-usul penamaan kampung yang ada, karena semua itu punya aspek histori yang kuat, yang kedepan kita harapkan tetap bisa diketahui oleh generasi selanjutnya. Kita akan kunjungi para sesepuh yang dapat menjelaskan hal-hal itu,” tambah Ali Fauzie. **
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments