Rabu, 07/08/2019 15:20 WIB
Kasus Listrik Padam, INDEF: Kerugian Ekonomi Sangat Besar
JAKARTA, DAKTA.COM - Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Bhima Yudhistira menyatakan dampak kerugian perekonomian sangat besar akibat pemadaman listrik serentak.
"Ganti rugi itu bukan hanya saat listrik padam lalu tagihannya dipotong, tapi aktivitas ekonomi yang berhenti seperti retail, UMKM, industri manufaktur terdampak, ekspornya terganggu, itu nilainya bisa sampai puluhan triliun rupiah," papar Bhima di kawasan Cikini, pada Rabu (7/8).
Bhima menilai semestinya pemerintah tidak hanya melimpahkan beban tanggung jawab atas kejadian pemadaman listrik hanya kepada PLN saja, melainkan juga harus berani memberikan kompensasi lainnya.
"Bagi perusahaan bukan hanya tagihan listriknya dikasih bonus, tapi juga bisa diberikan insentif, misalnya keringanan pajak dan semacamnya," imbuhnya.
Sebelumnya Plt Dirut PT PLN, Sripeni Inten Cahyani menyatakan, akan memberikan kompensasi pemotongan tarif listrik sebesar Rp839 miliar untuk 21,9 juta pelanggan mereka sebagai dampak dari pemadaman listrik secara serentak di sebagian Pulau Jawa pada Ahad (4/8) dan Senin (5/8).
Namun menurut pengurus harian YLKI Agus Sujatno, nilai kompensasi itu tidak sebanding dengan kerugian yang dialami akibat kasus padamnya listrik tersebut. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- PT Naffar Perdana Wisata Ajak Semua Travel Umroh Untuk Kerjasama Raih Keberkahan Memuliakan Tamu Allah
- LippoLand Perkuat Posisi dengan Visi, Misi, dan Logo Baru Sambut Pertumbuhan Industri Properti
- Specta Color Zumba Bersama Liza Natalia di WaterBoom Lippo Cikarang
- BPR Syariah HIK Parahyangan Raih Penghargaan Infobank Sharia Award 2024
- RUPSLB PT Lippo Cikarang Tbk Setujui Rights Issue 3 Miliar Saham untuk Pengembangan Bisnis
- CIMB Niaga Suryacipta Dipimpin Banker Muda Inspiratif Krisfian A. Hutomo
- Kurniasih Dukung Upaya Kemenaker Agar Tidak Ada PHK di Sritex
- Anggota IKAPEKSI INDONESIA Desak Penyelesaian Konflik dan Langkah Hukum terhadap Pelanggar
- LPCK Berkomitmen Menciptakan Lingkungan Asri dan Harmonis
- LPCK Terus Berinovasi Sambut Pertumbuhan Pasar Properti
- IKAPEKSI Gelar Munaslub, Pranyoto Widodo Terpilih Sebagai Ketua DPP Periode 2024-2029
- POJK Merger BPR/S, Ini Kata Ketua Umum DPP Perbarindo Tedy Alamsyah
- Perbarindo DKI Jakarta dan Sekitarnya Gelar Rakerda. Bahas Merger BPR/S
- Peserta Tunggak Iuran, BPJS Kesehatan Cabang Bekasi Dorong Manfaatkan Program Rehab
- Bank Syariah Artha Madani Raih 2 Penghargaan Tata Kelola di GRC Awards 2024
0 Comments