Kamis, 18/07/2019 16:41 WIB
Empat Calon Pimpinan KPK Gugur dari Pencalonan
JAKARTA, DAKTA.COM - Sebanyak empat orang calon pimpinan (capim) KPK yang sudah lolos adminsitrasi ternyata gugur atau tak lolos sebelum menjalani tahapan seleksi selanjutnya.
Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Capim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Yenti Garnasi mengatakan, dalam tahap ini ada empat orang yang mengundurkan diri ataupun tidak hadir serta terlambat. Seorang yang mengundurkan diri adalah Wakil Kepala Polisi Daerah (Wakapolda) Jawa Barat Brigjen Akhmad Wiyagus.
Yenti mengaku, tidak tahu alasan Wiyagus mengundurkan diri. Pihaknya, baru mendengar bahwa yang bersangkutan mengundurkan diri.
Sementara itu, dua lainnya tidak hadir tanpa keterangan dan satu orang datang terlambat. Sehingga tidak diperbolehkan mengikuti tes dan dinyatakan gugur.
"Kan kami integritas ya? Bahkan kita minta sehari sebelumnya sudah cari lokasi lah. Ya sama kita juga jam 05.00 pagi berangkat, namanya Jakarta. Jadi, toleransinya cuma 30 menit," tegas Yenti.
Sebanyak 192 capim KPK yang lolos tahapan administrasi mengikuti uji kompetensi Kamis (18/7) hari ini. Dalam tahapan uji kompetensi ini, para capim KPK akan menghadapi serangkaian tes.
"Pertama, para peserta bakal menghadapi ujian pilihan ganda. Selanjutnya, para capim akan diminta membuat makalah soal pemberantasan korupsi. Peserta memiliki waktu selama tiga jam untuk membuat makalah tentang cara pemberantasan korupsi baik pemberantasan, pencegahan baik manajemen organisasi internal, dan juga hubungan kelembagaan antara KPK dan lembaga lain," kata Yenti. **
Editor | : | |
Sumber | : | Republika |
- BP Haji: Sesuai Perintah Presiden, Sudah ada 7 Penyidik KPK yang dilantik menjadi Eselon 2 dan 1 orang lagi akan menjadi Eselon 1 di BPH
- Saudi Berencana Batasi Usia Jemaah Haji Lansia di Atas 90 Tahun pada 2025
- Kritik OCCRP, Pakar Hukum: Nominasikan Tokoh Korup Tanpa Bukti adalah Fitnah
- 5 Profil Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024 Versi OCCRP, Jokowi Salah Satunya
- Akal Bulus BI, CSR Dialirkan ke Individu Lewat Yayasan, Ada Peran Heri Gunawan dan Satori?
- Promo Libur Akhir Tahun Alfamidi
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
0 Comments