Awal Juli 2019: Persediaan Beras di Bulog Penuh Hingga 2,3 Juta Ton
JAKARTA, DAKTA.COM - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman memberi tanggapan soal penuhnya gudang beras Perum Bulog yang mencapai 2,3 juta ton. Ia menilai penuhnya gudang Bulog menjadi tanda keberhasilan bagi Kementerian Pertanian, dalam konteks produksi beras cukup.
Kabar baik ini justru tak sepenuhnya menggembirakan, karena Bulog harus 'membuang" sebagian beras sebanyak 50.000 ton karena kondisinya sudah tak layak dikonsumsi.
Beras-beras itu bisa digunakan untuk keperluan lain bukan untuk kebutuhan konsumsi langsung, tapi bisa dimanfaatkan untuk bahan baku MSG, ethanol, atau tepung giling.
Perum Bulog melepas 50.000 ton cadangan beras pemerintah (CBP) dari gudang. Langkah ini diambil untuk mencegah beras menjadi rusak, seperti yang dikatakan oleh Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso saat halalbihalal dengan para wartawan di Bulog Coorporate University, Jakarta, Selasa (2/7/2019). Karena itu, pelepasan CBP bisa menjadi solusi agar gudang menjadi lebih longgar untuk menyerap beras petani.**
Editor | : | |
Sumber | : | CNBC Indonesia |
- BP Haji: Sesuai Perintah Presiden, Sudah ada 7 Penyidik KPK yang dilantik menjadi Eselon 2 dan 1 orang lagi akan menjadi Eselon 1 di BPH
- Saudi Berencana Batasi Usia Jemaah Haji Lansia di Atas 90 Tahun pada 2025
- Kritik OCCRP, Pakar Hukum: Nominasikan Tokoh Korup Tanpa Bukti adalah Fitnah
- 5 Profil Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Korupsi 2024 Versi OCCRP, Jokowi Salah Satunya
- Akal Bulus BI, CSR Dialirkan ke Individu Lewat Yayasan, Ada Peran Heri Gunawan dan Satori?
- Promo Libur Akhir Tahun Alfamidi
- 85 PERSEN PROFESIONAL INGIN REFLEKSI DIRI YANG LEBIH INTERAKTIF
- ARM HA-IPB DISTRIBUSI 210 PAKET BANTUAN TAHAP 2 KE CILOPANG DAN PANGIMPUNAN, SUKABUMI
- Kenaikan Tarif PPN Menjadi 12 Persen Berpotensi Perparah Kesenjangan Ekonomi
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
0 Comments