Jum'at, 28/06/2019 10:09 WIB
Kecamatan Cibarusah Dilanda Kekeringan Akibat Kemarau
CIBARUSAH, DAKTA.COM - Kawasan Kecamatan Cibarusah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengalami kekeringan, karena dampak musim kemarau sejak Mei 2019 lalu. Camat Cibarusa Kabupaten Bekasi, Enop Can mengatakan sudah hampir dua bulan, tiga desa di Kecamatan Cibarusah mengalami kekeringan yakni, Desa Ridhogalih, Ridhomanah, Sinarjati.
Total pendataan yang terdampak kekeringan terdapat 2.840 Kepala Keluarga, sementara untuk pengiriman bantuan air bersih tergantung dari jadwal Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Kabupaten Bekasi. Terkadang dalam satu minggu hanya melakukan satu kali pengiriman dari setiap titik desa yang terkena dampak kekeringan.
“Pendistribusian air mengalir terus kepada tiga desa yang mengalami dampak kekeringan meskipun secara bergiliran tiap harinya. Pembagian air diberikan setiap kepala keluarga 10 liter,” tegas Enop kepada Dakta, Jumat (28/6).
Ia mengatakan, pembangunan pipa PDAM untuk menjangkau tiga desa tersebut saat ini dalam tahap pekerjaan. Ia berharap pipa PDAM akhir 2019 bisa memenuhi seluruh wilayah di Kecamatan Cibarusah.
“Itu dikarenakan pada daerah setempat memang merupakan wilayah tandus dan tidak ada asupan air bersih. Dan kontur batuan kapur masih banyak pada daerah tersebut,” jelasnya.
Camat Cibarusah, Enop Can mengatakan wilayahnya memang masuk dalam peta wilayah kerawanan terdampak kekeringan.
Menurutnya, krisis air bersih yang melanda warga sekitar pada sejumlah desa merupakan persoalan klasik yang kerap terjadi di saat musim kemarau seperti saat ini.
"Jadi memang sudah rutinitas seperti ini, setiap tahunnya pasti seperti ini. Karena daerah tersebut memang tinggi, dan tentunya butuhair pada sejumlah titik agar mampu memberikan asupan air bersih pada masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, untuk mengatasi persoalan ini pihaknya mengaku sudah intens berkoordinasi dengan instansi terkait lainnya, termasuk BPBD Kabupaten Bekasi.
Dalam kesempatan itu Enop mengimbau kepada warga di Kecamatan Cibarusah supaya menghadapi musim kemarau lebih waspada, hindari bermain api karena bisa menyebabkan kebakaran. (Oji)
Editor | : | |
Sumber | : | Radio Dakta |
- FajarPaper Sukseskan Panen Lele, Dukung Kemandirian Ekonomi Warga Binaan
- Di Akhir Tahun 2024, BBWM Serahkan Rumah Layak Huni untuk Mak Sarmah
- BBWM Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Rob di Utara Bekasi
- Media Gathering Pemkab Bekasi di Garut: Sinergi dan Kolaborasi untuk Pembangunan
- FajarPaper Perkuat Komitmen Keberlanjutan Lewat Program Ekonomi Sirkular di Kabupaten Bekasi
- Peringati Hari Pahlawan, LAZ Al-Kahfi Peduli Berikan Bantuan kepada Veteran dan Penghafal Al-Qur'an
- NikahXpress Akan Hadir di Pollux Mall Cikarang, Tawarkan Pernikahan Sah dan Instan
- Kolaborasi Pemkab Bekasi dan Lippo Cikarang (LPCK) Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Lingkungan
- PT Bina Bangun Wibawa Mukti Resmikan Fasilitas Generator Oksigen Medis di Babelan
- Lippo Cikarang Cosmopolis Resmikan Masjid Kedua, Wujudkan Komitmen Penyediaan Fasilitas Ibadah untuk Masyarakat
- Korean Cultural Association Cikarang Diresmikan di Distrik 1 Cikarang
- EdgeConnex Perluas Pusat Data di Lippo Cikarang Cosmopolis, Dukung Kebutuhan Cloud dan AI bagi Ekonomi Digital Indonesia
- FajarPaper Dukung Kebersihan Lingkungan Cikarang Barat dengan Bantuan Tempat Sampah dan Giat Bersih Kali
- Hariyanto Arbi Buka Gerai Kedua Flypower di Pollux Mall Cikarang
- Munaslub I IKAPEKSI Momentum Pembenahan Organisasi yang Lebih Solid
0 Comments