BEKASI_DAKTACOM: Warga keluhkan kepada Walikota Bekasi Rahmat Effendi soal berbelit-belitnya pengurusan kartu BPJS.

Keluhan itu disampaikan warga saat ia melewat kator BPJS dengan berjalan kaki, lalu ketemu dengan sejumlah ibu-ibu yang sedang mengisi formulir untuk untuk permohonan anggota BPJS.

Pengaduan dadakan itu terjadi Setelah walikota memimpin apel gelar pasukan Ketupat Jaya di Kantor Polres Bekasi Kota dengan berjalan kaki ia menuju acara Bazaar Ramadhan di depan Masjid Albarkah.

Saat melewati Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang terletak Jl. Veteran samping Markas Dandim 05/07 banyak warga yang sedang duduk tengah mengisi formulir persayaratan BPJS Kesehatan.

Warga yang mengenal walikota menghampiri dan langsung menanyakan mengenai proses pembuatan Kartu BPJS Kesehatan.

Walikota yang antusias mengenai proses pelayanan langsung menyambangi para ibu yang sedang mengisi pendaftaran.

Keluhan salah satu ibu yang sedang mengisi formulir pendaftaran yakni anaknya yang sudah masuk ke dalam Kartu Keluarga ternyata masih tidak bisa dimasukkan untuk pembuatan kartu BPJS tersebut karena alasan belum masuk ke dalam kartu keluarga.

Walikota menanggapi, jika memang belum terdaftar pasti bisa masuk untuk membuat kartu BPJS Kesehatan, jika memang tetap tidak bisa datang ke Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil minta agar di cek kembali nama yang akan dibuat Kartu BPJS, jika tetap tidak bisa agar buat kartu keluarga yang baru. (Ndoet)