Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Kamis, 09/07/2015 10:10 WIB

Kasatlantas Bekasi Kota Janjikan Angka Kecelakaan Mudik Turun 50 Persen

Kasatlantas Bekasi kota AKP Bayu Pradana   Copy
Kasatlantas Bekasi kota AKP Bayu Pradana Copy

JAKARTA_DAKTACOM: Satlantas Polresta Bekasi Kota menargetkan pengurangan angka kecelakaan di wilayahnya Bekasi selama arus  mudik dan balik lebaran 2015 hingga 50 persen .


"Satlantas menargetkan pengurangan angka kecelakaan hingga 50 persen dengan harapan zero ekcident selama mudik lebaran tahun ini" kata Kasat lantas polresta Bekasi Kota AKP Bayu Pradana, disela apel gelar pasukan di halaman Mapolres Bekasi kota Kamis (9/7/15) pagi ini.

Dijelaskan pada arus mudik dan balik lebaran tahun 20013 lalu angka kecelakaan di wilayah Bekasi Kota sebanyak  16 kasus ,menurun di tahun 2014 sebanyak 14 kejadian dan di tahun ini diharapkan  angka kecelakaan ditekan hingga 50 persen atau di bawah  7 kasus dengan target zero aksident.


Pihak polresta Bekasi kota dengan  jajaran unsur terkait menurut Bayu Pradana sudah melakukan berbagai  upaya upaya menekan angka kecelakaan diantaranya , survey jalur mudik dan memetakan ada  16 titik rawan macet dan rawan kecelakaan di jalur mudik Bekasi kota sehingga dapat diminimalisir dengan menempatkan anggota untuk pengaturan lalulintas.

Dijelaskan, penggelaran kekuatan sepanjang jalur utara dan selatan Kota Bekasi juga sudah di lakukan yang anantinya akan menempati  10 titik posko pengamanan untuk jalur utara seperti berada di SPBU Mendansatria, Pertigaan Aleksindo  depan pertokoan grenmal, depan Sumareccon, Pasar  proyek simpang RS Bela Rawasemut, simpang Bulakkapal serta  Sasak Jarang dan tidak ketinggalan pos PAM  terminal Induk Bekasi.

Sementara jalur untuk wilayah selatan sudah di dirikan  15 titik Pos pengamanan lebaran dari Sumber arta perbatasan DKI Jakarta sampai Tambun kabupaten Bekasi .

Jumlah Personil yang di turunkan selama Arus mudik sebanyak  1.232 personil dari unsur kepolisian dan jika di tambah unsur lain  total personil pengamanan arus mudik sebanyak 1.804 personil, dengan 3 sip masa tugasnya.

Bayu mengungkapkan, pada perinsipnya semua jalur lintas mudik rawan kecelakaan namun bebrapa lokasi yang dianggap paling rawan diantaranya semua jalur jalan rawan KH Nur Ali Kalimalang, Area pembangunan tol Becakayu, 32 titik simpang di jalur mudik  ruas jalan bergelombang, rawan akibat PJU mati.

Jalur KH Nur Ali dianggap paling potensi rawan kecelakaan. Karena jalan  KH. Nur Ali  paforit akan dilalui pemudik dengan perkiraan puncak arus mudik terjadi pada terjadi H- 3 dan H- 4
Sebelum lebaran.

Kenaikan jumlah pemudik pada 2015 diperkirakan mencapai  10 hingga 15 persen

Reporter : Warso Sunaryo
Editor :
- Dilihat 3738 Kali
Berita Terkait

0 Comments