Nasional / Politik dan Pemerintahan /
Follow daktacom Like Like
Senin, 11/02/2019 11:34 WIB

Gerindra Pertanyakan Rasio Pajak Rendah

Anggota Fraksi Partai Gerindra, M. Syafii
Anggota Fraksi Partai Gerindra, M. Syafii
JAKARTA, DAKTA.COM - Anggota Fraksi Partai Gerindra, M. Syafii mempertanyakan tingkat rasio pajak yang masih rendah selama masa pemerintahan Jokowi. 
 
Pria yang akrab disapa Romo ini menyatakan tudingan Capres no urut 02 Prabowo Subianto terkait kebocoran anggaran sudah dapat terlihat dari rendahnya tingkat rasio pajak selama ini yang menunjukkan ketidakmampuan pemerintah dalam mengumpulkan penerimaan negara. 
 
"Rasio pajak semestinya penerimaan negara sudah dua digit, itu kan sebuah pertanyaan. Kalau tidak mencapai itu kan berarti bocor," ungkap Romo pada Senin (11/2).
 
Romo juga menyoroti utang negara yang justru semakin melonjak drastis pada beberapa tahun terakhir, tetapi juga tidak mampu menggenjot penerimaan melalui sektor pajak. 
 
"Kritik yang kami sampaikan bukanlah hanya tudingan semata melainkan berdasarkan fakta yang ada. Tinggal bagaimana keinginan pemerintah untuk mengatasi masalah itu," tutupnya. 
 
Sebelumnya, Capres nomor urut 02 Prabowo menyampaikan adanya kebocoran anggaran dalam acara HUT Ke-20 KSPI di Sports Mall Gading beberapa waktu lalu. 
 
Prabowo mengatakan kebocoran anggaran itu dipicu akibat perilaku korup yang menyasar proyek-proyek pembangunan yang saat ini dilakukan. 
 
Namun tudingan ini juga ditampik langsung oleh Capres petahana Joko Widodo, ia mengatakan semua anggaran yang masuk dalam APBN sudah disetujui oleh seluruh fraksi di DPR, begitu juga dengan laporan pertanggungjawabannya setiap tahun. **
Reporter :
Editor :
- Dilihat 1953 Kali
Berita Terkait

0 Comments