Wakil Walikota Bekasi Serahkan Penghargaan Kepada Wajib Pajak
BEKASI_DAKTACOM: Wakil Walikota Bekasi H Ahmad Syaikhu menyerahkan piagam penghargaan bagi wajib pajak bumi dan bangunan tahun 2014. Diantaranya diberikan kepada wajib pajak bumi dan bangunan (PBB) perorangan dan wajib pajak dari instansi swasta di Kota Bekasi.
Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan saat apel pagi aparatur Pemerintah Kota Bekasi, Senin, (2/3) di Plasa Kantor Walikota Bekasi Jalan Ahmad Yani No 1 Bekasi.
Diantara mereka yang mendapat piagam penghargaan tersebut adalah Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Bekasi, Drs Amit Riyadi. Ia mendapatkan penghargaan sebagai salah satu wajib pajak terbaik di 2014.
H Ahmad Syaikhu selaku pembina apel pagi aparatur mengatakan pemberian penghargaan kepada wajib pajak merupakan apresiasi Pemerintah Kota Bekasi kepada wajib pajak yang melunasi Pajak Bumi dan Bangunan di tahun 2014.
Menurutnya pembangunan di Kota Bekasi, sebagian masih dibiayai dari Pajak Bumi dan Bangunan yang dipungut setiap tahun. Pungutan PBB diatur dengan dengan Undang-undang Nomor 28 tahun 2009 tentang pajak daerah dan retribusi daerah yang menyatakan pemungutan PBB diserahkan kepada pemerintah tingkat Kota dan Kabupaten. Dikatakan Ahmad Syaikhu, pemkot Bekasi melaksanakan UU tersebut terhitung sejak Januari 2013.
"Pembayaran PBB oleh wajib pajak menjadi perwujudan partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan di Kota Bekasi. Atas nama Pemerintah Kota Bekasi mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada wajib pajak yang sudah melunasi PBB di tahun 2014," ucap Ahmad Syaikhu.
Lebih lanjut Ahmad Syaikhu mengatakan selain memberikan penghargaan dalam kesempatan itu juga diberikan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun 2015 kepada perwakilan Camat dan Lurah. SPPT PBB menjadi surat membayar pajak bagi wajib pajak dan alat menagih pajak bagi aparatur di wilayah.
Setelah dikeluarkannya SPPT PBB tahun 2015 ini, kata Ahmad Syaikhu target penerimaan PBB yang tercantum dalam APBD 2015 sebesar Rp 227 Miliar lebih. Target penerimaan PBB tahun 2015 lebih besar 8,6 persen dari target 2014 sebesar Rp 185 Miliar lebih. Hanya kata dia, pemenuhan PBB 2014 baru mencapai 92 persen dari target yang diberikan atau hanya sebesar Rp 170 miliar
.
"Sesuai dengan obsesi dan arahan pemerintah pusat kaitan pertumbuhan ekonomi. Justru berkeinginan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari 52 menjadi 57 persen ditopang dari pajak. Saat beberapa negara menurunkan tingkat pertumbuhannya, pemerintah berkeinginan lebih meningkat setiap tahunnya," kata Ahmad Syaikhu di depan aparatur pemkot Bekasi.
Jadi kata dia, target penerimaan pajak bumi dan bangunan di 2015 yang telah ditetapkan tersebut hendaknya menjadi pelecut semangat dalam mengevaluasi catatan tahun sebelumnya. Disamping terus melakukan evaluasi dan update data SPPT PBB. Karena menurutnya data SPPT yang tidak update menjadi alasan wajib pajak mengelak dari kewajibannya membayar pajak.
Ketika ditanya wartawan mengenai target pencapaian PBB 2015, dia menyatakan optimis target tersebut bisa dicapai. Akan tetapi kata dia dengan catatan diperlukan kerja keras semua pihak terutama Camat dan Lurah untuk segera menyampaikan SPPT PBB kepada wajib pajak secara cepat dan tepat.
"Keakurasian data SPPT PBB juga perlu dilakukan sesegera mungkin dari jumlah SPPT PBB 2015 sebanyak 630 ribu. Saya intruksikan Dispenda terus lakukan Update data SPPT. Dan sekarang SPPT juga harus sesegara mungkin diberikan kepada wajib pajak agar mereka tidak ada alasan tidak membayar pajak karena belum mendapatkan SPPT," kata Ahmad Syaikhu.
Unuk itu ia juga berharap pembayaran PBB terlebih dahulu dilakukan oleh aparatur dilingkungan pemerintah Kota Bekasi sehingga menjadi teladan bagi warga masyarakat lainnya. "Dengan bayar PBB kita ikut serta membangun Kota Bekasi dan harus dimulai dari aparatur yang masuk dalam wajib pajak PBB," harap Ahmad Syaikhu. (goeng)***
editor : Imran Nasution
Editor | : |
- Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Lepas 420 Calon Jamaah Haji Kloter Pertama ke Tanah Suci
- Kabid SD Disdik Kota Bekasi Marwah Zaitun Bersyukur Kota Bekasi Masuk dalam Program Astacita Persiden di Bidang Pendidikan
- Toilet Sekolah Tidak Terurus Bau dan Kotor Jajaran Dinas Pendidikan Tidak Peduli.
- 100 Hari Kerja Wali dan Wakil Wali Kota Bekasi, 2 BUMD Dinobatkan Penghargaan Nasional
- Muhammad Kamil Syaikhu : Warga Rela Bayar Mahal Kalau Kualitas Air Perumda PDAM Tirta Patriot Baik
- Pemkot Bekasi Segel Bangunan Tak Berizin di Pekayon Jaya
- Momen Haru Ibu Wali Kota Bekasi Temui Para Lansia, Berikan Tanda Cinta dan Ajak Tetap Berkarya di Usia Senja
- Rakor Forum Bekasi Sehat, Wali Kota Bekasi Akan Wujudkan Kota Bekasi yang Lebih Sehat dan Nyaman untuk Warga.
- Aksi Gabungan Camat Bekasi Selatan, Bersihkan Banner Tak Berizin
- Pemkot Bekasi Terbitkan Surat Edaran Larangan Kendaraan Dinas Untuk Mudik
- Tri Adhianto Sewot, Bawahanya Lurah Jatiraden Minta Bantuan Pembelian Pendingin Ruangan Ke Warga
- HUT ke-28 Kota Bekasi: Tri Adhianto dan Haris Bobiho Sumbangkan Gaji Pertama untuk Warga Terdampak Banjir
- Warga Mengeluh Sampah Pasca Banjir Belum Juga Diangkut Dinas Lingkungan Hidup
- Membludak, Pemkot Bekasi Dihimbau Tak Tumpuk Bantuan dan Segera Distribusikan Pada Korban Banjir
- Kota Bekasi Butuh 69 Milyar Perbaiki Kerusakan Infrastruktur Imbas Banjir yang Terjadi
0 Comments