Nasional / Kesehatan /
Follow daktacom Like Like
Sabtu, 12/01/2019 11:14 WIB

Sering Hujan, Peningkatan Kasus Suspek DBD Terjadi di 22 Provinsi

Ilustrasi DBD
Ilustrasi DBD

JAKARTA, DAKTA.COM - Peningkatan intensitas hujan belakangan ini perlu diwaspadai karena banyak muncul genangan. Nyamuk paling suka berkembang biak di tempat seperti itu.

Demikian disampaikan oleh Kementerian Kesehatan RI dalam rilisnya baru-baru ini. Disebutkan, peningkatan kasus suspek DBD (Demam Berdarah Dengue) sudah dilaporkan di 22 provinsi, bahkan sudah masuk kategori KLB (Kejadian Luar Biasa) di 4 wilayah yakni Kabupaten Kapuas, Provinsi Sulawesi Utara, Kota Manado, dan Kabupaten Manggarai Barat.

Gejala awal DBD antara lain meliputi demam tinggi yang muncul mendadak dan berlangsung sepanjang hari. Disertai juga dengan nyeri kepala, nyeri saat menggerakkan bola mata, dan nyeri punggung. Kadang disertai dengan tanda-tanda perdarahan.

Pada kasus yang lebih berat, juga disertai nyeri ulu hati, radang saluran cerna, syok, dan bisa menyebabkan kematian Masa inkubasi penyakit ini antara 3-14 hari dan umumnya berlangsung selama 4-7 hari.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik, dr Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengatakan sudah mengirim tim gerak cepat bersama dinas kesehatan di masing-masing wilayah. Ia menyarankan untuk menutup tampungan air, menguras bak mandi, dan mendaur ulang barang bekas yang bisa jadi sarang jentik nyamuk. (up/ask)

Editor : Dakta Administrator
Sumber : detikhealth
- Dilihat 3519 Kali
Berita Terkait

0 Comments