Rabu, 09/01/2019 14:28 WIB
Polri Benarkan Temuan Benda Diduga Bom di Kediaman Pimpinan KPK
JAKARTA, DAKTA.COM - Kadiv Humas Polri Irjen Pol M. Iqbal membenarkan kabar adanya temuan benda yang diduga bom di rumah dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Meskipun belum menyimpulkan bahwa benda mencurigakan yang ditemukan di rumah dua pimpinan KPK tersebut adalah bom, tetapi Iqbal mengemukakan bentuk benda tersebut sangat mirip dengan bom.
"Belum bisa kita simpulkan, tapi benda yang ditemukan ini identik, ada tabungnya, ada beberapa kabel. Namun kami masih menunggu hasil pemeriksaan," papar Iqbal pada Rabu (9/1).
Situasi kediaman pimpinan KPK, Laode M Syarief di Jalan Kalibata Selatan
Iqbal juga mengemukakan menurut keterangan saksi di lokasi rumah pimpinan KPK yang berada di kawasan Kalibata, mereka mendengar bunyi sesuatu meskipun belum diketahui secara pasti apakah bunyi tersebut suara ledakan atau bukan.
"Kami pastikan situasi di TKP sudah dijaga sejumlah personel kepolisian sehingga masyarakat sekitar tidak perlu merasa khawatir," tegasnya.
Dua pimpinan KPK yakni Agus Raharjo dan Laode M. Syarief dikabarkan mendapatkan teror bom di rumah pribadi mereka. Hingga saat ini tim Puslabfor dan Inafis Polri langsung diterjunkan ke lokasi untuk memeriksa kebenaran kabar tersebut.
Menurut informasi yang beredar, benda mencurigakan ditemukan di kediaman Laode M. Syarief yang berada di Kalibata sekitar pukul 05.30 pagi oleh supirnya.
Sementara kediaman Agus Raharjo di kawasan Bekasi juga ditemukan benda mencurigakan oleh petugas keamanan selang satu jam kemudian. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Pelaku Penusukan Maut Bocah Pulang Mengaji di Cimahi Ditangkap Polisi
- Komnas HAM: Gas Air Mata Penyebab Utama Tragedi Kanjuruhan
- Kapolri Pastikan Irjen Teddy Minahasa Ditangkap Kasus Narkoba
- Polri Naikkan Tragedi Kanjuruhan Jadi Penyidikan, Tersangka Segera Ditetapkan
- Polri Libatkan Kompolnas Awasi Investigasi Tragedi Kanjuruhan
- Putri Candrawathi Akhirnya Resmi Ditahan
- Polri Limpahkan Tersangka Ferdy Sambo dkk ke Kejaksaan Pekan Depan
- Banding Ditolak, Ferdy Sambo Tetap Diberhentikan Tidak Hormat dari Polri!
- Gubernur Papua Lukas Enembe Diduga Alirkan Uang ke Rumah Judi di Luar Negeri
- Motif Penganiayaan Santri Pondok Gontor hingga Tewas, Diduga karena Masalah Kekurangan Alat
- Pakar Pidana Sebut Penganiayaan Santri Gontor Bisa Dikualifikasikan Pembunuhan
- IPW Yakin Motif Pelecehan Seksual Putri Candrawathi Hanya Alibi
- LPSK Sebut Bharada E Sempat Emosi Saat Rekonstruksi karena Tak Sesuai
- 3 Poin Kasus KM 50 yang Disinggung Laskar FPI ke Kapolri
- Kapolri: Motif Pembunuhan Brigadir J Pelecehan atau Perselingkuhan
0 Comments