PANDEGLANG, DAKTA.COM - Tim Dakta Peduli menyalurkan bantuan bagi korban tsunami di kawasan Banten. Sejumlah barang logistik telah tiba di posko logistik Wahana Muda Indonesia (WMI) yang berada di Desa Kertajaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten pada Jumat (28/12) malam.

Sejumlah logistik yang disalurkan oleh Tim Dakta Peduli diantaranya adalah beras, makanan siap saji, air mineral, perlengkapan bayi, perlengkapan sholat, selimut, dan terpal.

Rusaknya akses menuju kawasan terdampak bencana, menjadi kendala dalam menyalurkan bantuan logistik kepada para korban.

Berdasarkan keterangan dari Kepala Posko Logistik WMI, Ali Mansyur menjelaskan bahwa aktivitas masyarakat di Kecamatan Sumur ini memang masih belum kembali normal sepenuhnya, karena masih diliputi rasa trauma akibat bencana tsunami yang menerjang wilayah mereka pada Minggu (23/12) lalu.

"Yang tinggal di kawasan pesisir itu jika malam hari, mereka naik ke atas ini. Masalahnya masih takut kalau ada tsunami susulan," ungkap Ali kepada Dakta.

Ali mengungkapkan kebutuhan yang paling mendesak saat ini bagi para pengungsi adalah perlengkapan bayi, karena mereka sangat rentan terhadap penyakit yang disebabkan pasca bencana.

"Terutama bagi bayi di bawah dua tahun, ini yang sangat rentan. Susu bayi ini yang paling susah kami cari bahkan hingga ke Serang itu stoknya sudah habis," imbuhnya.