CIKARANG, DAKTA.COM - Komisi Penanggulangan Aids Kabupaten Bekasi menyediakan kondom secara gratis di tiap puskesmas untuk mencegah penyebaran penyakit HIV/Aids.

Ketua Komisi Penanggulangan Aids Kabupaten Bekasi, Ade Bawono mengatakan distribusi kondom itu sudah rutin dilakukan untuk mencegah penularan HIV, untuk sasarannya tempat- tempat yang berisiko seperti lokalisasi, panti pijat, dan puskesmas.

Menurutnya, puskesmas menjadi tempat peredaran kondom karena faktor resiko sudah merebak ke ibu rumah tangga, sehingga disosialisasikan dari puskesmas agar ibu-ibu rumah tangga bisa mengambil kondom untuk suaminya, selain pencegahan HIV, itu juga mencegah penyakit yang lain.

"Semua outlet kita akan distribusikan setiap bulannya, karena setiap bulan targetnya  menghabiskan 22 ribu kondom. Ada sebanyak 150 outlet yang tersebar di 23 kecamatan, untuk distribusinya tergantung dari permintaan di satu lokasi, misalkan habis sebelum sebulan  kita kirim lagi, dengan secara gratis," ucapnya di Cikarang, Senin (10/12).

Sampai akhir tahun ini, atau bulan Desember pihaknya sudah mengeluarkan 14 ribu kondom.

Ade menambahkan untuk penularan HIV cenderung meningkat, karena penjangkauan sedang  gencar-gencarnya dilakukan dengan melakukan tes HIV di mana-mana, sehingga angka kasus  terkuak.

Untuk pasien yang meminum obat retriviral di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), sudah  hampir 600 orang lebih, dari angka kasus sampai penderita hingga bulan Oktober mencapai  1.505. **