Sabtu, 01/12/2018 16:46 WIB
Terima Kasih BPJS Kesehatan, Anakku Tertolong
BEKASI, DAKTA.COM - “Terima kasih BPJS Kesehatan anak saya bisa hidup dan sembuh sampai sekarang”, isak ibu Ratih saat bertemu dengan petugas BPJS Kesehatan. Fathan merupakan anak dari pasangan Lukman Ashari dan Ratih. Pasangan ini sebelumnya memiliki 2 orang anak, namun anak pertama mereka meninggal dunia dikarenakan sakit yang sama dengan yang dialami oleh anak kedua yaitu Bronchopneumonia.Bronchopneumoniamerupakan infeksi sekunder yang biasanya disebabkan oleh virus penyebab Bronchopneumonia yang masuk ke saluran pernafasan sehingga terjadi peradangan broncus dan alveolus.
Teringat pengalaman pada anak pertama yang akhirnya tidak tertolong maka saat anak kedua mereka mengalami gejala yang sama mereka berinisiatif langsung membawa ke IGD Rumah Sakit Permata. “Hari itu pula menjadi pengalaman pertama kami merasakan layanan BPJS Kesehatan mulai dari penanganan di IGD yang sampai memakan waktu 5 hari, kemudian dipindahkan ke ruang perawatan kelas 2, pengambilan obat-obatan di apotik, menjalani pemeriksaan berbasis teknologi kami jalani tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun.Selama hampir 1 minggu di dirawat. Kami merasakan para perawat bekerja secara profesional bertanggung jawab dan penuh dengan keramahan bukan hanya kepada anak kami tetapi kepada seluruh pasien, pelayanannya juga bagus, tidak ada yang dikurang-kurangi. Semua saya dapatkan sesuai dengan hak saya” cerita ibu Ratih.
Keluarga ini sudah terdaftar di BPJS Kesehatan sudah lama sekali bahkan dari awal BPJS Kesehatan, sebagai pekerja swasta di salah satu pabrik di Kabupaten Bekasi tentu keluarga ini didaftarkan sebagai Pekerja Penerima Upah (PPU) di pabriknya yang iurannya dipotong dari penghasilan setiap bulannya. “program ini sangat baik membantu untuk masyarakatIndonesia khususnya yang perekonomiannya masih pas-pasan,yang mungkin untuk kehidupan sehari-hari aja susah apalagi untuk berobat kerumah sakit,”, ujar Ibu Ratih.
“ Tim dokter yang menangani anak saya bekerja sangat baik. Sekarang anak sayajauh lebih sehat dan ceria kembali. Terimakasih BPJS Kesehatan, terimakasih para peserta yang turut membantu pengobatan anak saya, dan tak lupa juga saya berterimakasih dengan Rumah Sakit Permata Bekasi yang senantiasa memberikan pelayanan yang terbaik untuk peserta JKN-KIS” tutupnya.
Reporter | : | |
Editor | : | Dakta Administrator |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments