BEKASI_DAKTACOM: Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi membuka kesempatan menerima calon siswa warga Kota Bekasi dan sekitarnya melalui siswa pindah rayon dalam sistem penerimaan peserta Didik Baru (PPDB) untuk tingkat SD, SMP, SMA, dan SMK Negeri di Kota Bekasi tahun ajaran 2015-2016.

Secara serentak pelaksanaan PPDB online akan dimulai, besok, Jumat 26 Juni 2015 dengan mendaftar melalui internet di situs www.bekasi.siap-ppdb.com.

Kepala Bidang Bina Program pada Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Agus Enap mengatakan dalam mendaftar seleksi di situs ini, diharapkan para siswa maupun orang tua pendaftar mengetahui dengan cermat tata-cara atau alur pendaftaran yang juga terlampir di web PPDB tersebut.

"Ketelitian saat mendaftarkan pada sistem seleksi ini diperlukan dan kejujuran semua pihak agar semuanya tidak ada yang dirugikan," kata Agus Enap, kamis, (25/6).

Selain itu, kata dia, apabila calon siswa atau orang tua masih memiliki kendala dalam pendaftaran seleksi, ia menganjurkan untuk datang ke sekolah asal maupun sekolah tujuan untuk didaftarkan oleh operator yang telah disediakan saat waktu seleksi.

Lanjut Agus Enap, pada tahun 2015, Pemerintah Kota Bekasi membuka sistem PPDB dalam dua jalur penerimaan. kata dia, dua jalur ini masih tetap memakai sistem online 100 persen berdasarkan hasil Ujian Nasional siswa pendaftar.

"Yang pertama melalui jalur umum sebanyak kuota 90 persen siswa di satu sekolah dan pendaftarannya dibuka sejak 26-30 Juni 2015. Kemudian untukjalur lokal menempatkan kuota 10 persen dari total siswa di satu sekolah," kata Agus Enap.

Ia menambahkan, para pendaftar di jalur lokal ini juga telah terdata berdasarkan data NIK anak di Kartu Keluarga Kota Bekasi yang berada dalam zonasi sekitar sekolah. Jalur lokal dimulai dari tanggal 3-4 Juli 2016.

"Data mereka telah di input kedalam sistem penerimaan berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bekasi. tahap verivikasi berkas dilakukan setelah siswa tersebut lulus," lanjutnya.

Namun, pada tahap kedua ini kata Agus Enap dilaksanakan usai pelaksanaan jalur umum dan untuk mengecek jumlah siswa yang belum lapor diri atau bangku kosong di satu sekolah. Data bangku kosong ini akan menjadi data tambahan kuota untuk masuk pada jalur lokal.

Agus Enap menambahkan dalam mendaftar secara online tersebut tidak dipungut biaya dan hasilnya pun bisa di cek online real time selama masa seleksi 26-30 Juni 2015. Sistem akan menutup otomatis pada tanggal 30 Juni pada pukul 15.00.

"Calon pendaftar dibebaskan biaya pendaftaran saat online. Namun pada tahap verivikasi di sekolah model seperti SMP 1 dan SMP 5 dikenai biaya untuk verivikasi. Secara online gratis," kata Agus Enap.

Seperti diketahui, Pemerintah telah bekerja sama membangun sistem seleksi secara online ini dengan PT Telkom dan telah berlangsung memasukin tahun ke tujuh atau dimulai sejak 2008 dan terus dilakukan perbaikan. (goeng)